METRO SULTENG-Porto akan kembali ke Estadio do Dragao di bawah tekanan yang meningkat pada hari Jumat ini saat mereka menjamu Moreirense dalam pertandingan yang harus dimenangkan yang dapat menjadi bagian akhir dari upaya mereka untuk lolos ke Eropa.
Setelah melihat Braga kehilangan poin sehari sebelumnya, Dragons menyia-nyiakan kesempatan emas untuk merebut kembali posisi ketiga di klasemen Primeira Liga akhir pekan lalu, tetapi sebaliknya mereka justru mengalami kekalahan mengecewakan 2-0 di Estrela Amadora.
Pratinjau pertandingan :
Hasil itu menandai kekalahan ketujuh Porto di liga musim ini dan kekalahan kedua mereka dalam empat pertandingan terakhir, suatu catatan yang membuat mereka tertahan di posisi keempat dengan 62 poin, dua poin di belakang Braga di posisi ketiga.
Cara yang ditunjukkannya itu telah memicu kemarahan di kalangan pendukung, beberapa di antaranya bahkan menuntut pengunduran diri Martin Anselmi setelah mengalami kemunduran lain di kandang lawan.
Namun, peruntungan Porto di Dragao menggambarkan gambaran yang sedikit berbeda, setelah meraih 36 poin dari 15 pertandingan Primeira Liga di tempat tersebut musim ini, jumlah yang hanya dilampaui oleh Sporting Lisbon dan Benfica.
Tim Biru dan Putih telah mencetak 33 gol dalam prosesnya, dan yang lebih mengesankan adalah rekor pertahanan mereka di depan para penggemarnya, hanya kebobolan sepuluh kali di kandang mereka sendiri, meskipun setengahnya terjadi dalam dua pertandingan terakhir mereka.
The Dragons telah membuat Dragao menjadi kuburan bagi Moreirense, memenangkan semua 15 pertemuan kandang mereka melawan the Green and Whites di semua kompetisi.
Dominasi itu ditunjukkan sepenuhnya saat mereka bertandang ke Moreira de Conegos Desember lalu, dan pulang dengan kemenangan meyakinkan 3-0 pada pertandingan sebelumnya, sebuah penampilan yang ingin mereka tiru lagi saat mereka berupaya menstabilkan perjuangan mereka.
Berita tim :
Sementara itu, Moreirense melakukan perjalanan dengan status divisi utama yang sudah mereka amankan, duduk di posisi ke-10 dalam klasemen dengan 36 poin dan unggul 12 poin dari zona playoff degradasi dengan hanya tiga pertandingan tersisa untuk dimainkan.
Meskipun telah menjamin keselamatan mereka, musim 2024-25 belum memenuhi harapan tim tamu, yang hanya mampu mencetak rekor klub 55 poin pada musim lalu dan menyamai pencapaian tertinggi mereka di posisi keenam, membuat musim ini terasa agak mengecewakan.
Konsistensi menjadi isu utama bagi klub Moreira, dengan sembilan kemenangan liga mereka tersebar selama periode panjang tanpa kemenangan, dan meskipun mereka menunjukkan sekilas performa antara 3 Maret dan 6 April dengan rangkaian lima pertandingan tak terkalahkan (M2), pasukan Gilberto Andrade kini telah menjalani tiga pertandingan tanpa merasakan kesuksesan.
Pertandingan terakhir mereka berakhir dengan hasil imbang 1-1 melawan Nacional pada pertandingan pertama Andrade sebagai pelatih, mengakhiri dua kekalahan beruntun dan menawarkan fondasi untuk dibangun saat Moreirense berupaya mengakhiri musim dengan catatan kuat.
Susunan pemain :
