Performa tim tamu di laga tandang dalam beberapa pekan terakhir buruk mengingat mereka kalah dalam tiga dari empat laga tandang terakhir, tetapi mereka tidak terkalahkan dalam 10 laga sebelumnya, imbang lima kali dan menang lima kali.
Susunan pemain :
Gelandang Werder Bremen Jens Stage telah mengumpulkan terlalu banyak kartu kuning dan tidak tersedia, sementara Felix Agu telah absen hingga pertengahan Februari.
Senne Lynen kerap kali menjadi mitra dalam pivot ganda oleh Stage, dan absennya sang gelandang dapat berarti bahwa Werner memilih Leonardo Bittencourt untuk bermain sebagai gantinya.
Bek tengah Julian Malatini dan Niklas Stark kemungkinan besar hanya akan absen beraksi paling lama beberapa hari lagi, dan tidak akan mengejutkan jika salah satu dari keduanya bermain sebagai starter di tiga bek bersama Marco Friedl dan Anthony Jung .
Penyerang Keke Topp dan Ducksch siap absen hingga akhir Februari, jadi mungkin Oliver Burke akan memimpin tuan rumah pada hari Jumat.
Tim tandang memiliki daftar pemain yang relatif bugar, meskipun penyerang Jonathan Burkardt dan Gabriel Vidovic tidak akan masuk dalam skuad pada hari pertandingan, dan ini membuat Nelson Weiper menjadi kandidat kuat untuk memulai di lini depan.
Kaishu Sano dan Nadiem Amiri telah memulai bersama di lini tengah dalam dua pertandingan terakhir Mainz, dan mereka mungkin melakukannya lagi melawan Werder Bremen.
Di lini pertahanan, Danny da Costa diragukan, jadi perkirakan Andreas Hanche-Olsen , Stefan Bell dan Dominik Kohr akan tampil di tiga bek.
Kemungkinan lineup awal Werder Bremen:
Zetterer; Stark, Friedl, Jung; Weiser, Bittencourt, Lynen, Kohn; Schmid, Grull; Menutup perkara
Mainz 05 kemungkinan susunan pemain awal:
Zentner; Hanche-Olsen, Bell, Kohr; Caci, Sano, Amiri, Mwene; Nebel, Lee; Weiper
Prediksi skor : Werder Bremen 1-2 Mainz 05
Mainz bisa mendapat tekanan dari Werder Bremen mengingat tuan rumah tampil kuat di kandang sendiri musim ini.
Namun, Mainz memiliki catatan pertahanan yang sangat baik, dan mereka mungkin akan bertahan melawan Werder Bremen dalam waktu yang lama, terutama mengingat tim Hijau-Putih tidak selalu produktif di depan gawang.***
