METRO SULTENG-Grup K dalam kualifikasi Piala Afrika dapat diputuskan minggu ini ketika Uganda berhadapan dengan Afrika Selatan di Stadion Nasional Mandela di Kampala pada Jumat sore.
Kedua kubu ini akan mempertaruhkan rekor tak terkalahkan mereka di sini, dan kemenangan untuk kedua kubu akan menjamin tempat mereka di turnamen final yang akan diadakan di Maroko tahun depan.
Pratinjau pertandingan :
Meski Uganda memasuki babak kualifikasi ini sebagai favorit ketiga untuk lolos dari grup, sejauh ini mereka telah menentang peluang, dengan meraih tiga kemenangan dan satu hasil imbang untuk memimpin klasemen menjelang dua pertandingan terakhir.
The Cranes kembali meraih posisi teratas grup bulan lalu ketika mereka mengalahkan Sudan Selatan 1-0 di kandang dan 2-1 di kandang sendiri, menyusul kemenangan 2-0 atas Kongo pada pertandingan kedua di bulan September.
Satu-satunya poin yang hilang dari tim Paul Put di kompetisi ini adalah saat melawan lawan berikutnya di putaran pertama, ketika gol penyeimbang di masa tambahan waktu oleh Thalente Mbatha menggagalkan kemenangan gemilang mereka di wilayah musuh.
Meski begitu, Cranes telah menikmati tahun yang sangat produktif, hanya kalah dua kali dari sembilan pertandingan mereka pada tahun 2024, yaitu melawan Komoro dalam pertandingan persahabatan di bulan Maret dan kekalahan 2-1 dari Aljazair dalam kualifikasi Piala Dunia di bulan Juni.
Akan tetapi, meski mereka memasuki pertandingan ini dengan percaya diri dan keunggulan yang besar atas Kongo yang berada di posisi ketiga, perlu dicatat bahwa Uganda belum pernah mengalahkan lawan ini dalam lima percobaan sebelumnya dalam dua dekade terakhir (M0 S1 K4).
Berita tim :
Sementara itu, setelah bertahun-tahun kurang berprestasi di kancah internasional, Afrika Selatan akhirnya kembali menonjol tahun ini ketika mereka tampil sangat mengesankan di AFCON 2023, mengalahkan DR Kongo untuk mengklaim tempat ketiga.
Sejak saat itu, Bafana Bafana memainkan 11 pertandingan di semua kompetisi dan tetap tidak terkalahkan, mencatat rekor empat kemenangan dan tujuh kali seri, sementara hanya gagal mencetak gol dalam satu pertandingan selama periode tersebut.
Setelah hasil imbang di putaran pembukaan melawan Uganda, tim Hugo Broos mengklaim kemenangan 3-2 atas Sudan Selatan dan mencetak lima gol tanpa balas melawan Kongo di putaran ketiga, tetapi ditahan imbang 1-1 oleh Leopards empat hari kemudian.
Salah satu peningkatan besar yang terlihat oleh Bafana Bafana sejak AFCON terakhir adalah dalam hasil serangan mereka, yang berhasil mencetak 11 gol dalam kompetisi ini, dibandingkan dengan empat gol antara September dan November tahun lalu menjelang turnamen di Pantai Gading.
Namun, kekhawatiran bagi tim tamu adalah mereka akan kehilangan beberapa pemain penyerang kunci untuk pertandingan bulan ini, termasuk striker Burnley Lyle Foster , yang mencetak dua gol untuk tim tersebut dalam empat pertandingan kualifikasi pertama.
Susunan pemain :
