METRO SULTENG-Setelah menaklukkan tiga pertandingan pertama mereka, pemuncak klasemen Liga Champions Aston Villa bertekad untuk memperpanjang start sempurna saat mereka mengunjungi Club Brugge pada hari Rabu.
Stadion Jan Breydel akan menjadi tuan rumah pertemuan pertama kedua tim, dengan Villa menduduki puncak klasemen dengan poin maksimum dan juara Belgia itu mendekam di luar posisi playoff.
Pratinjau pertandingan :
Sebagai salah satu dari hanya dua tim yang berhasil meraih sembilan poin sejauh ini, bersama rival Liga Primer Liverpool, awal Aston Villa semakin luar biasa karena menjadi salah satu dari lima klub yang melakoni debut mereka di Liga Champions.
Sejak Piala Eropa dirombak secara radikal oleh UEFA di awal tahun 1990-an, hanya tiga tim yang mampu memenangi empat pertandingan pertama mereka: AC Milan pada tahun 1993, Paris Saint-Germain pada tahun 1994 dan Juventus pada tahun 1995, sementara tidak ada satu pun yang berhasil melakukannya tanpa kebobolan pada setiap kesempatan.
Pasukan Unai Emery dapat mencapai prestasi itu, karena mereka belum kebobolan satu gol pun setelah mengalahkan Young Boys 3-0 dalam pertandingan pembuka mereka, sebelum secara mengesankan mengalahkan Bayern Munich 1-0 di Villa Park, dan kemudian mengklaim kemenangan yang relatif nyaman pada pertandingan terakhir.
Gol di babak kedua dari kapten John McGinn dan penyerang tajam Jhon Duran mengamankan kemenangan 2-0 atas Bologna di Birmingham, seiring berlanjutnya penguasaan Emery terhadap sepak bola Eropa.
Namun, hasil di kancah domestik baru-baru ini menurun, kekalahan 4-1 di Tottenham Hotspur pada hari Minggu membuat Villa turun ke posisi keenam dalam tabel Liga Primer .
Selain meraih satu poin dari dua pertandingan papan atas sejak mengalahkan Bologna, gol Duran tidak cukup untuk mencegah Villans kalah 2-1 di kandang sendiri atas Crystal Palace di Piala EFL, jadi mereka akan bersemangat untuk segera kembali ke jalur yang benar.
Setelah tampil unggul dalam laga tandang sepanjang musim, menang lima kali dan hanya kalah satu kali dari tujuh laga tandang di semua kompetisi, mereka kini bisa bertandang dengan keyakinan penuh untuk mengumpulkan lebih banyak poin di Belgia.
Berita tim :
Sejarah tidak akan berpihak pada Club Brugge saat menjamu Aston Villa untuk pertama kalinya, karena catatan tanpa kemenangan mereka melawan tim asal Inggris sudah berlangsung dalam 14 pertandingan - yang mana mereka kalah 11 kali - dan kebobolan tidak kurang dari 14 gol dalam tiga pertandingan terakhir.
Tim Belgia itu telah kebobolan enam gol di Liga Champions musim ini, kalah 3-0 di kandang sendiri melawan Borussia Dortmund dan 3-1 melawan AC Milan di San Siro, di samping kemenangan 1-0 atas Sturm Graz.
Seperti Villa, Club Brugge ikut serta dalam Liga Konferensi musim lalu, melewati tiga babak kualifikasi sebelum berakhir sebagai juara grup dan akhirnya mencapai semi-final; tetapi kehidupan di tengah-tengah elite Eropa terbukti lebih menantang.
Sebagai runner-up Piala Eropa setelah Liverpool pada tahun 1978, Blauw-Zwart baru-baru ini hanya memenangkan tiga dari 21 pertandingan kandang terakhir mereka di Liga Champions, kalah dalam tiga pertandingan terakhir dan gagal mencetak gol.
