METRO SULTENG-Hanya kemenangan yang akan diraih Turki U-19 dalam pertandingan terakhir grup mereka di Kejuaraan Eropa U-19 2024 pada hari Selasa kick off pukul 01.00 WIB, saat mereka bertemu dengan Denmark U-19 yang telah tersingkir .
Sementara Turki masih dapat melaju ke fase gugur jika mereka menang di Belfast dan Spanyol kalah dari Prancis, Denmark masih belum meraih poin setelah mengalami kekalahan beruntun.
Pratinjau pertandingan:
Setelah kebobolan gol di menit-menit akhir pada kekalahan pembuka mereka melawan Prancis, sangat penting bagi Turki untuk meraih kemenangan pertama di Piala Eropa U-19 tahun ini pada Jumat malam, saat mereka menghadapi Spanyol di Stadion Seaview.
Tim asuhan Soykan Basar mengawali pertandingan dengan positif tetapi gagal menembus pertahanan Spanyol, dan ketika bintang Valencia Yarek Gasiorowski menyundul bola dari umpan sudut pada menit ke-55, tampaknya mereka ditakdirkan untuk mengalami kekalahan lagi.
Namun , penyelesaian akhir dari Fahri Ay membuat mereka tetap bersaing untuk meraih posisi dua teratas di Grup B, dan membawa perjuangan mereka untuk mendapatkan tempat di semi-final hingga hari terakhir.
Tampil di turnamen UEFA U-19 untuk pertama kalinya sejak menjadi runner-up di bawah Spanyol pada tahun 2004, Turki masih dapat menyalip La Rojita dengan menang pada hari Senin - tetapi hanya jika Prancis membantu mereka.
Dengan rekor pertemuan langsung mereka dengan Spanyol yang imbang, selisih gol keseluruhan akan menjadi faktor penentu tim mana yang lolos ke empat besar.
Seperti Turki, Denmark masih dapat memperoleh hadiah hiburan berupa finis di posisi ketiga, yang akan membuat mereka lolos ke babak playoff Piala Dunia U-20, jadi tidak akan ada kekurangan motivasi meskipun faktanya mereka telah tersingkir dari Euro.
Bertanding di final pertama mereka, skuad Denmark yang inovatif melewati dua tahap kualifikasi untuk lolos ke Irlandia Utara, tetapi undian grup yang ketat tidak membantu harapan mereka untuk debut yang sukses.
Setelah kekalahan di laga pembuka melawan Spanyol, tim asuhan Morten Eskesen berhadapan dengan tim Prancis yang mengesankan pada Jumat malam, dan mereka tertinggal empat gol menjelang lima menit terakhir.
Meskipun Cornelius Olsson dan Alexander Simmelhack sama-sama mencetak gol di akhir pertandingan, kekalahan 4-2 mengakhiri impian Denmark untuk lolos ke babak sistem gugur, dan membuat mereka berada di posisi terbawah klasemen grup.
Hanya babak playoff melawan tim peringkat ketiga Grup A yang akan diperebutkan pada hari Senin, saat kemenangan akan membuat Denmark tetap bersaing untuk mendapatkan tempat di putaran final U-20 tahun depan di Chili.
Berita Tim:
Dengan absennya pencetak gol terbanyak Turki di babak kualifikasi - Semih Kilicsoy , yang sedang bertugas senior musim panas ini di Euro 2024 - striker Trabzonspor Poyraz Yildirim harus kembali berpasangan dengan Emirhan Demircan di Seaview.
