METRO SULTENG-Mauritania akan berhadapan dengan juara 2019 Aljazair dalam pertandingan terakhir penyisihan grup Piala Afrika 2023 (AFCON) di Stade Bouaké pada hari Rabu dini hari WIB.
Kedua tim mengalami awal tanpa kemenangan dalam kampanye mereka, dengan Mauritania menderita kekalahan berturut-turut dan pemenang tahun 2019 bermain dua kali seri berturut-turut.
The Lions of Chinguetti membuat penampilan ketiga berturut-turut di babak penyisihan grup AFCON dan sejauh ini tidak pernah menang dalam delapan pertandingan.
Setelah gagal mencetak gol pada edisi sebelumnya, mereka berhasil mencetak gol pada pertemuan melawan Angola pekan lalu.
Aljazair ditahan imbang 1-1 di pertandingan pembuka kampanye mereka oleh Angola dan di pertandingan sebelumnya, mereka nyaris terhindar dari kekalahan dan bermain imbang 2-2 melawan Burkina Faso.
Baghdad Bounedjah kembali menjadi pahlawan saat ia menyamakan kedudukan untuk timnya pada menit ke-51.
Setelah Burkina Faso kembali memimpin berkat penalti Bertrand Traoré, Bounedjah menyamakan kedudukan pada menit kelima masa tambahan waktu, dengan Adam Ounas, yang menggantikan Riyad Mahrez pada menit ke-74, memberikan assist.
Desert Warriors membutuhkan kemenangan dari pertandingan tersebut untuk memastikan finis dua besar di Grup D.
Angola dan Burkina Faso, keduanya memiliki empat poin dan bertemu pada hari Selasa. Jika puas dengan hasil imbang, peluang Aljazair lolos ke babak berikutnya akan kecil.
Head-to-Head Mauritania vs Aljazair dan Nomor Kunci
Baca Juga: Prediksi Skor Guinea vs Senegal Piala Afrika 24 Januari 2024 Jam 00.00 WIB, Cek Head To Head
Kedua tim sudah bertemu tujuh kali di semua kompetisi. Juara 2019 lebih unggul dalam pertemuan ini, dengan enam kemenangan dan hanya satu pertandingan berakhir imbang.
Aljazair telah mencetak setidaknya empat gol dalam empat pertemuan melawan Mauritania dan mencatatkan lima clean sheet.
Mauritania tidak pernah menang dalam enam pertandingan terakhirnya di semua kompetisi, gagal mencetak empat gol dalam periode tersebut.
