METROSULTENG, Morut Hampir diseluruh wilayah di Kabupaten Morowali Utara daya beli masyarakat menurun, akibat pandemi Covid-19, dikarenakan aktifitas berkurang dan banyak toko ataupun kios tertutup.
Meski begitu berbeda dengan pusat perdagangan Kabupaten Morowali Utara di Desa Beteleme, daya beli masyarakat dianggap masih stabil.
-
Toko Adhi Putra ikut cegah corina virus.(FOTO: IST)
Namun sebaliknya yang terjadi di Beteleme, Kecamatan Lembo, aktifutas ekonomi terbilang stabil.
Salah satu toko grosir penjual kebutuhan sehari-hari/sembako, toko Adhi Putra Beteleme aktifitas juak beli masih stabil.
Pemilik toko mengaku, selama pandemi corona, di desanya kondisinya masih normal dan tidak terlalu berdampak, namun demikian ia tetap waspada dan menuruti anjuran pemerintah untuk menangkal penyebaran virus Corona.
Terkait daya beli masyarakat, menurut pemilik toko Adhi Putra, daya beli masyarakat masih normal, malah volume pembeli ada kenaikan sedikit terutama kebutuhan sembako, juga bagi pemilik kios yang ada di desa-desa yang selama ini datang belanja untuk di ecer dikios.
"Soal kenaikan pembeli dimasa pandemi Corona ini, mungkin ada beberapa pedagang grosir tutup atau buka tapi waktunya tidak menuntu dan tutup lagi, sehingga baik warga maupun penjual pengecer barang kebutuhan sehari-hari seperti gula pasir, minyak goreng, tepung terigu telur dan sembako lainya justru banyak belanja di toko kami," kata pemilik toko, Selasa (28/4).
Dia mengaku, pembeli ditoko ini mengalami kenaikan sekitar 10 persen dibanding sebelum badai pandemi Corona.
Sementara pasokan logistik yang kebanyakan dari Sulawesi Selatan, juga masih lancar.
Tak hanya itu, untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona, di front depan toko disiapkan wastafel wadah untuk cuci tangan.
Sementara didalam toko, disetiap dinding dipasangi himbauan tentang waspada virus Corona.
"Bahkan setiap pengunjung atau pembeli bersama karyawan toko wajib menggunakan masker dan cuci tangan setelah beraktifitas atau bertransaksi didalam toko serta jaga jarak," cetus ibu Hajja pemilik toko Adhi Putra.**
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Editor: Rudy A. Mairi