METRO SULTENG - Intensitas curah hujan yang tingga belakangan ini, membuat aktifitas tambang di Kabupaten Morowali Utara, Sulteng lumpuh.
Hal itu dikatakan Am. Abang saat di mintai tanggapan terkait aktifitas tambang di curah hujan yang tinggi pada bulan Juli 2022 ini.
"Apa mau jadi kalau hujan terus begini, semua pekerjaan dilapangan jadi tersendat, bahkan lumpuh akibat curah hujan yang tinggi," tukas Am. Abang warga Desa Tompira, Senin (18/7/2022).
Baca Juga: 2 Hari Jelang Penutupan WA, FB dan Instagram, Ini Kata Kemenkominfo
Baca Juga: Sambut 100 Tahun Hari Jadi Desa Bunta di Morut, Dari Tanah Gambut Jadi Arus Cuan
Baca Juga: Panen Raya Petani Binaan PT Vale Padi SRI Organik di Morowali
Pantauan langsung dilapangan, hujan dari semalam hingga siang sekitar pukul 14:30 Wita Senin ?18/7), curah hujan masih tinggi walau dalam kondisi gerimis, membuat aktitas warga menurun.
"Bagaiman mau bisa houling tambang kalau hujan terus begini, itu langit mendung terus dari tadi malam hujan sampai siang ini masih awet hujannya," ujar warga.***