METRO SULTENG-Koleksi Louis Erard melanjutkan perjalanannya ke dalam seni jam tangan enamel grand-feu dengan edisi terbatas dari model tiga jarum jam. Excellence Emaille Grand Feu , yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2021, hadir kembali tahun 2022 dalam gaya klasik kontemporer dengan sentuhan merah dan casing baja tahan karat 39 mm.
Baca Juga: Porsche Design Merayakan High Alpine Road Austria Dengan Jam Tangan Baru
Enamel grand-feu adalah kerajinan yang dihormati waktu yang membutuhkan banyak pengalaman. Setiap warna didasarkan pada serbuk halus dan dibakar dalam beberapa langkah dalam tanur pada suhu tinggi di atas 800°C.
Baca Juga: Maurice Lacroix merilis versi baru Jam Tangan Pontos S Diver Sejak Tahun 2013
Tiga warna pelat jam – putih untuk latar belakang, biru untuk angka Romawi, dan sentuhan merah pada pukul 12 dan di detik tambahan – diproses secara terpisah.
Ansambel ini menjadi latar belakang yang luar biasa untuk tangan pohon cemara khas merek ini dalam baja berwarna biru.
Upaya itu sepadan. Warna mempertahankan kecemerlangannya selama berabad-abad. Pelat jam Excellence Emaille Grand Feu II diproduksi di Donzé Cadrans, spesialis yang berbasis di Le Locle.
Baca Juga: Jam tangan pintar Gizmore Prime Terbaru Hadir dengan Casing Logam, Layar AMOLED, Desain Ganteng
Terbatas hanya 99 buah, debutan ini dilengkapi dengan kaliber Sellita SW261-1 otomatis yang menonjolkan teknik finishing tradisional dan bobot berosilasi Louis Erard yang dipersonalisasi. Harganya ditandai dengan CHF 3.900, atau sekitar Rp61.910.971.***