ekonomi

Investor Asal Singapura Masuk ke PT Vale, Suntik Modal Untuk Proyek Smelter di Kolaka

Kamis, 16 Maret 2023 | 09:23 WIB
Kantor PT Vale di Blok Sorowako (FOTO: METRO SULTENG)

METRO SULTENG-Investor asal Singapura melakukan penyertaan modal ke proyek smelter nikel milik PT Vale Indonesia Tbk (INCO) di Sulawesi.

PT Huaqi (Singapore) Pte. Ltd yang melakukan penyertaan modal ke PT Kolaka Nickel Indonesia. Transaksi dilakukan pada 9 Maret 2023.

Transaksi ini merupakan kelanjutan dari penandatanganan akta perubahan dan pernyataan kembali sehubungan dengan perjanjian kerja sama definitif dengan Zhejiang Huayou Cobalt Co. Ltd tertanggal 27 Februari 2023, di mana INCO juga menandatangani Perjanjian usaha patungan dan perjanjian pengambilan bagian saham dengan Huaqi.

Baca Juga: PT Vale Edukasi Siswa melalui Pelatihan Gerakan Dini Cinta Organik Untuk Gaya Hidup Organik

Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, seperti dilansir Kontan.id, Sekretaris Perusahaan Vale Indonesia Filia Alanda menyebutkan, Huaqi telah mengambil bagian secara penuh atas penerbitan 764.000 saham baru di Kolaka Nickel Indonesia.

Dengan demikian, Huaqi memegang 764.000 saham di Kolaka Nickel Indonesia dengan nominal seluruhnya sebesar Rp 764 miliar. Sementara INCO mengempit 191.000 saham dengan nominal Rp 191 miliar.

Baca Juga: Kualitas Berkelas Arloji TAG Heuer Varian Autavia Ref CBE511A.FC8279 Dengan Harga Masuk Akal

Filia mengatakan, transaksi ini bukan merupakan transaksi material serta bukan merupakan transaksi afiliasi berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Untuk diketahui, Kolaka Nickel Indonesia akan menjadi perusahaan pelaksana proyek pabrik pengolahan (smelter) nikel di Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.***

Tags

Terkini