ekonomi

Ekspor Durian Sulteng Sumbang Rp600 Miliar bagi Tiga Daerah Ini

Selasa, 14 Januari 2025 | 09:51 WIB
Durian asal Sulteng. (Foto: Ist).

METRO SULTENG - Kerja sama pemerintah dan Asosiasi Perkebunan Durian Indonesia (APDURIN) dalam meningkatkan ekspor durian serta merangsang semangat petani, perlu diperhatikan secara serius.

Hal itu disampaikan Sekjen APDURIN Pusat Aditya saat melantik ketua dan pengurus APDURIN Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Senin (13/1/2025), bertempat di auditorium Kantor Bupati Parigi Moutong.

Aditya mengatakan, pembentukan pengurus APDURIN di Parigi Moutong adalah pembentukan yang pertama kalinya dilaksanakan APDURIN.

Baca Juga: Penetapan Tersangka AR Kasus Dugaan Korupsi Tanggul Pengaman Sungai Dampala di Morowali Disebut Sesuai Fakta

Pembentukan pengurus APDURIN Kabupaten Parigi Moutong, sebutnya, sangat penting demi mengejar kesempatan memasuki pasar buah internasional, yaitu meningkatkan nilai ekspor produksi durian.

"Pada 2024 lalu, Indonesia telah mengekspor sekitar 216 konteiner. Dan dari daerah Parigi Moutong sekitar 6.000 ton produk durian beku telah terekspor ke China melalui transit Thailand," terang Aditya.

Sekitar Rp600 miliar dana yang telah berputar di Parigi Moutong, Kabupaten Poso dan Kota Palu melalui ekspor durian. Hal ini tentunya nilai yang baik bagi para petani durian yang berada di Parigi Moutong dan sekitarnya.

Baca Juga: Petani Kakao di Sulteng Dapat Durian Runtuh, Harganya Tembus Rp121 ribu per kilogram, Pemkab Sigi Gerak Cepat

Olehnya itu, Aditya berharap, dengan nilai perputaran yang didapatkan, semoga semakin menambah gairah para petani untuk lebih meningkatkan produksi durian serta terus semangat dalam menanam pohon durian.

Secara umum, ujarnya, Indonesia masih mempunyai peluang besar dalam mengekspor lebih banyak durian. Selain tujuan China, saat ini Thailand dalam kurun sehari mampu mengimpor 18 ton per hari.

"Indonesia masih menyanggupi 1 persen dalam ekspor eurian ke Thailand pada 2024. Indonesia diharap bisa meningkatkan market dari ekspor durian ke China di 30 persen," harapnya.

Baca Juga: BREAKING NEWS : Polres Morowali Lidik Dugaan Suap Proyek MDA

Hal senada disampaikan Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo Djanggola. Kata dia, sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk terus mendukung sektor pertanian dan perkebunanan di Parigi Moutong.

"Kami sangat mengapresiasi kepada APDURIN yang telah memilih Kabupaten Parigi Moutong sebagai salah satu lokasi pengembangan durian," ujar Pj Bupati.

Dengan hadirnya APDURIN di Parigi Moutong, merupakan langkah maju bagi para petani durian untuk dapat mengembangkan hasil produksi duriannya. Dengan demikian, bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.

Halaman:

Tags

Terkini