METRO SULTENG-Tutima Glashütte memperkenalkan tampilan baru yang segar pada seri Grand Flieger Airport yang sukses , memadukan elemen desain kontemporer dengan DNA jam tangan pilot abadi yang terinspirasi oleh kronograf pilot Tutima tahun 1941.
Koleksi ini diperluas dengan dua kronograf baru dan dua jam tangan dengan tiga jarum, yang menandai perubahan dari pelat jam hitam klasik yang secara tradisional dikaitkan dengan seri ini.
Tambahan terbaru ini hadir dengan bezel keramik dan tersedia dalam dua pilihan warna mencolok: Classic Blue dan Military Green .
Baca Juga: Alpina Memperluas Koleksi Heritage dengan model Otomatis Bulat, Intip Harganya
Fitur yang menentukan lini Grand Flieger Airport yang baru adalah bezel putar dua arahnya, yang disempurnakan dengan penanda merah di samping titik berpendar tradisional pada posisi pukul 12.
Sekarang dibuat dari keramik anti gores, bezelnya serasi dengan warna dial, menciptakan estetika yang kohesif.
Pelat jam berwarna hijau dan biru gradasi dipasangkan dengan tali jam berbahan kain Cordura berwarna hijau untuk varian Military Green dan abu-abu untuk model Classic Blue. Bagi mereka yang menginginkan tampilan yang lebih sporty, jam tangan ini juga tersedia dengan gelang baja antikarat tiga kaitan yang bergantian dengan lapisan satin yang disikat dan dipoles.
Model Grand Flieger Airport baru ditempatkan dalam casing baja tahan karat berukuran 41 mm x 13 mm yang kokoh dengan mahkota yang disekrup, memastikan ketahanan air hingga kedalaman 200 meter/660 kaki.
Jarum jam dan menit, indeks, dan penanda bezel pukul 12 dilapisi dengan Super-LumiNova untuk meningkatkan keterbacaan, yang selanjutnya ditingkatkan dengan lapisan anti-reflektif yang digunakan untuk kristal safir.
Model Grand Flieger Airport dengan tiga jarum ditenagai oleh Kaliber 330 otomatis Tutima, sementara model kronograf ditenagai oleh Kaliber 310, menawarkan tata letak tricompax 6-9-12, yang dirancang menyerupai bicompax dengan dua penghitung kronograf yang sejajar vertikal (penghitung 30 menit pada pukul 12 dan penghitung 12 jam pada pukul 6).
Baca Juga: Huawei Kalahkan Apple untuk Kuasai Pasar Jam Tangan Pintar di Seluruh Dunia
Kedua gerakan ini beroperasi pada frekuensi 4 Hz (28.800 getaran per jam) dan dibedakan dengan segel emas mawar 18 karat pada rotor.
Model Tutima Grand Flieger Airport Automatic yang baru (ref. 6107) dibanderol seharga €2.210 dengan tali Cordura atau €2.520 dengan gelang baja. Model Grand Flieger Airport Chronograph (ref. 6407) dibanderol seharga €3.700 dengan tali Cordura atau €4.000 dengan gelang baja.***
Sumber: tutima.com