ekonomi

Dimana Dana Klaim Asuransi Mall Tatura Palu Rp87 M? Hidayat: Tanyakan ke PT CNE

Rabu, 23 Oktober 2024 | 08:49 WIB
Hidayat dan Andi Nur B Lamakarate saat hadir di debat publik calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Palu 2024 pada Senin malam (21/10/2024).

METRO SULTENG - Pembangunan Mall Tatura Palu yang belum selesai menjadi sorotan dalam debat pertama calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu 2024, yang diselenggarakan KPU Kota Palu di Best Western Hotel, Palu, Senin malam (21/10/2024).

Dalam debat tersebut, calon Wali Kota nomor urut 3, Muhammad J Wartabone, mempertanyakan rencana peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Mall Tatura dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kepada calon petahana nomor urut 2, Hadianto Rasyid.

Hadianto menjawab, dirinya tidak melanjutkan pembangunan Mall Tatura Palu karena ketika ia menjabat pada 2021, dana klaim asuransi sebesar Rp87 miliar sudah habis sebelum ia dilantik.

Baca Juga: Penyebab Belum Dibangunnya Mall Tatura Terungkap Dalam Debat Paslon Wali Kota Palu 2024

"Uang Rp87 miliar itu sudah habis sebelum saya dilantik. Jadi tanyakan kepada wali kota sebelumnya," ujar Hadianto dalam siaran langsung di Facebook dan YouTube.

Hadianto menambahkan, untuk membangun kembali mall tersebut dibutuhkan dana sekitar Rp350 hingga Rp500 miliar, sedangkan APBD Kota Palu hanya sekitar Rp1,2 triliun per tahun.

Desain pembangunan Mall Tatura Palu yang akan dibangun kembali. (Foto: Ist).
Meskipun pernah mengajukan pinjaman bank, ia memilih tidak membangun kembali Mall Tatura Palu yang rusak berat dihantam gempa pada 2018. Tujuannya kata Hadianto, agar tidak membebani pemimpin berikutnya dengan utang.

Menanggapi pernyataan tersebut, Muhammad J Wartabone menegaskan seorang pemimpin harus berani mencari solusi demi kesejahteraan masyarakat.

"Kalau sudah jadi pemimpin, harus berani mencari solusi," tegas Wartabone.

Sementara itu, calon Wali Kota Palu nomor urut 1, Hidayat, memberikan tanggapannya setelah debat selesai. Ini dilakukan Hidayat karena keterbatasan waktu saat debat berlangsung.

Hidayat menyatakan, Hadianto seharusnya menanyakan dana klaim asuransi kerusakan Mall Tatura Palu kepada PT Citra Nuansa Elok (CNE), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yang bertanggung jawab atas pengelolaan mall tersebut. Bukan justru melempar "bola panas" kepada dirinya yang menjabat wali kota sebelum Hadianto.

Baca Juga: Polda Sulteng Back Up Pengamanan Debat Pertama Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Palu 2024

Hidayat menambahkan, segala keputusan terkait pembangunan Mall Tatura Palu ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), bukan oleh Pemerintah Kota Palu.

Rencana awal pembangunan mall terdiri dari tujuh lantai, dengan dua lantai bawah sebagai basement dan lima lantai di atasnya.

Pada saat Hidayat melakukan peletakan batu pertama pembangunan kembali Mall Tatura Palu, sudah ada dana klaim asuransi dan rencana investasi dari pihak swasta.

Halaman:

Tags

Terkini