METRO SULTENG-Samsung Health, aplikasi pelacakan kebugaran dan kesehatan populer untuk ponsel Galaxy, mengambil langkah tentatif ke ranah pemantauan kesehatan keluarga.
Menurut laporan dari Android Authority , Samsung sedang mempersiapkan fitur yang memungkinkan pengguna berbagi data kesehatan mereka dengan orang lain, mungkin orang tua atau pengasuh yang perlu mengawasi anak-anak atau kerabat lanjut usia.
Baca Juga: Armin Strom Meluncurkan Jam Tangan Edisi Pembuatan Satu Minggu Terbatas Hanya 100 Buah
Meskipun hal ini mungkin menimbulkan kekhawatiran tentang privasi, Samsung tampaknya mengambil pendekatan yang terukur. Laporan tersebut menunjukkan bahwa pengguna akan memiliki kontrol terperinci atas data apa yang dibagikan, dengan kemampuan untuk berhenti berbagi sepenuhnya kapan pun mereka mau.
Selain itu, perlindungan tampaknya diberlakukan untuk memastikan bahwa hanya pengguna yang berwenang yang dapat mengakses informasi tersebut.
Berbagi Data Keluarga Samsung Health
Tangkapan layar dari laporan tersebut menunjukkan bahwa anak-anak (atau mungkin pengguna yang sudah lanjut usia) akan memerlukan ponsel Galaxy untuk berpartisipasi dalam berbagi data dari Galaxy Watch mereka. Hal ini kemungkinan untuk mengikat pengguna ke dalam ekosistem Samsung, yang mengharuskan mereka untuk berinvestasi penuh pada perangkat keras merek tersebut untuk fitur khusus ini.
Mengenai data kesehatan anak-anak, kabarnya diperlukan persetujuan eksplisit dari akun orang tua atau wali. Ada pula yang menyebutkan klausul ketidakaktifan, di mana jika pengguna yang membagikan data atau mengakses data tidak aktif selama 90 hari, pembagian data akan otomatis dihentikan, dan data yang dibagikan akan dihapus.
Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa fitur ini mungkin tidak hanya tersedia untuk Galaxy Ring atau Watch yang akan datang. Samsung mungkin akan membatasi fitur ini untuk jam tangan pintar yang lebih baru untuk sementara waktu sebelum meluncurkannya ke Galaxy Watch yang lebih lama.
Fitur yang akan datang ini memposisikan Samsung Health sebagai platform manajemen kesehatan yang lebih komprehensif. Masih harus dilihat seberapa efektif pembagian data akan diimplementasikan dan bagaimana pengguna akan menerima peringatan atau wawasan berdasarkan informasi yang dibagikan. Apa pun itu, langkah ini menandakan semakin fokusnya Samsung pada kesehatan dan kebugaran dalam ekosistemnya.***