ekonomi

Pabrik Sepatu Bata Resmi Ditutup, Ratusan Karyawan Terpaksa di PHK, Berikut Sejarah Berdirinya Bata

Sabtu, 4 Mei 2024 | 19:48 WIB
Toko Bata

METRO SULTENG-Sepatu dan sendal merek Bata yang sangat populer sejak tahun 90an kini bakal tinggal jadi kenangan setelah pabrik sepatu bata yang berlokasi di Purwakarta resmi ditutup. Bahkan, ratusan pekerja terimbas dampak pemutusan hubungan kerja (PHK).

Dalam keterangan resmi yang dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia pada Sabtu (4/5/2024), Corporate Secretary Bata, Hatta Tutuko, menyatakan penutupan pabrik dilakukan per 30 April 2024.

Hatta menyebut PT Sepatu Bata Tbk (BATA) telah melakukan berbagai upaya selama empat tahun terakhir di tengah kerugian dan tantangan industri akibat pandemi dan perubahan perilaku konsumen yang begitu cepat, namun bisnis tetap tidak bisa pulih.

"Perseroan sudah tidak dapat melanjutkan produksi di pabrik Purwakarta, karena permintaan pelanggan terhadap jenis produk yang dibuat di Pabrik Purwakarta terus menurun dan kapasitas produksi pabrik jauh melebihi kebutuhan yang bisa diperoleh secara berkelanjutan dari pemasok lokal di Indonesia," tulis Hatta.

"Dengan adanya keputusan ini, maka Perseroan tidak dapat melanjutkan produksi di pabrik Purwakarta," tandasnya.

Sejarah sepatu Bata

Mengutip sejumlah sumber, merek sepatu Bata sudah ada sejak lama. Bata atau T&A Bata Shoe Company merupakan bagian dari Bata Shoe Organization (BSO) dan terdaftar di Zlin, Cekoslowakia oleh dua bersaudara, yaitu Tomas Anna dan Antonin Bata pada 1894.

Pada tanggal 15 Oktober 1931, perusahaan sepatu Bata resmi berdiri di Hindia Belanda yang pada awalnya merupakan importir sepatu untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat Hindia Belanda sendiri yang beroperasi di Tanjung Priok.

Enam tahun kemudian, Tomas Bata mendirikan pabrik Sepatu di tengah perkebunan karet di area Kalibata, beralamat di Jl. Kalibata Raya Jakarta Selatan. Selanjutnya produksi sepatu terjadi mulai tahun 1940.

Pada tahun 1982, PT Sepatu Bata TBK terdaftar di Jakarta Stock Exchange. Adapun pabrik di Purwakarta telah berdiri sejak tahun 1994.***

 

Tags

Terkini