METRO SULTENG-Salah satu sekolah seni modernis paling berpengaruh di abad ke-20, gerakan Bauhaus Jerman akan berusia 103 tahun pada tahun 2023.
Nomos Glashütte menganut moto “Berkonsentrasi pada hal-hal penting” sejak pendiriannya dan model Tangente - salah satu merek paling populer - sering digambarkan sebagai 'jam tangan Bauhaus'.
Baca Juga: Jam Tangan Piaget Polo Skeleton Terinspirasi Karya Seni “Hexa Grace” Oleh Victor Vasarely
Sebagai penghormatan kepada Bauhaus gepap 100 tahun pada tahun 2019 lalu, pembuat jam tangan Jerman ini menciptakan sembilan edisi khusus, dengan setiap versi dibatasi hanya 100 jam tangan.
Dirancang untuk pria dan wanita, jam tangan ini hadir dalam tiga ukuran: diameter 33, 35, dan 38 milimeter dan masing-masing hadir dalam berbagai warna primer:
Baca Juga: Inilah Jam Tangan ORIS DAT WATT EDISI II Yang Memiliki Keunikan Tersendiri
Pelat jam berwarna kertas sketsa, angka dan jarum jam hitam, dikelilingi oleh cincin merah, kuning, atau biru. Penggunaan tiga warna primer mengingatkan sketsa Paul Klee, salah satu master Bauhaus pertama.
Baca Juga: Koleksi Jam Tangan Czapek Antarctique Passage de Drake Indeks Jam Berbentuk Lance yang Bercahaya
Casing dibuat dari baja tahan karat dan tahan air hingga 3 ATM. Semua jam tangan ditenagai oleh kaliber Nomos Alpha yang dapat digenggam dan dilindungi dari guncangan, yang menghasilkan 21.600 getaran per jam dan menawarkan cadangan daya sekitar 43 jam.***
Sumber: nomos-glashuette