METRO SULTENG-Pembuat jam tangan Inggris Christopher Ward telah meluncurkan C1 Moonphase , sebuah arloji yang menawarkan implementasi komplikasi fase bulan yang menarik.
Fase Bulan Christopher Ward C1
Dibingkai oleh casing baja tahan karat berukuran 40,5 mm x 13,3 mm yang disorot oleh permukaan yang disikat dan dipoles, pelat jamnya dibuat dari aventurine, kaca yang dilengkapi dengan serpihan reflektif oksida tembaga yang menyerupai langit malam berbintang.
Aventurine mendapatkan namanya dari bahasa Venesia "a ventura", yang berarti "kebetulan". Faktanya, secara tidak sengaja ditemukan oleh seorang peniup kaca di Murano.
Baca Juga: IWC Menghadirkan Kembali “Turbin” Markus Bühler pada Edisi Big Pilot Terbaru
Setiap jam tangan menjadi unik karena penggunaan aventurine. Faktanya, tidak ada dua bagian dari bahan ini yang memiliki tampilan yang sama. Untuk menekankan tampilan satelit bumi, indeks, penanda, dan bahkan logo dial telah dilucuti.
Dengan cara ini, fokusnya adalah pada bulan yang sangat besar dan, tentu saja, pada ponselnya.
Bersinar dalam gelap dan berputar pada cakram aventurine, kedua bulan tersebut terbuat dari Globolight, keramik dan campuran Super-LumiNova yang dapat diukir dalam bentuk apa pun. Untuk tampilan tiga dimensi, mereka ditutupi dengan cetakan empat warna bulan asli.
Kristal safir berbentuk kotak dilapisi di kedua sisinya dengan lapisan anti-reflektif.
Baca Juga: Omega Merilis Jam Tangan Seamaster Planet Ocean Dark Grey Yang Desainnya Sangat Elegan
Fase-fase satelit direpresentasikan dengan sangat presisi. Bulan membutuhkan waktu 29 hari, 12 jam, 44 menit, dan 2,9 detik untuk menyelesaikan orbitnya mengelilingi Bumi.
Kebanyakan jam tangan menyederhanakannya menjadi 29,5 hari melalui pergerakannya, sehingga menghasilkan deviasi tahunan sebesar delapan jam dan memerlukan koreksi satu hari penuh setiap tiga tahun.
Berbeda dengan Christopher Ward C1 Moonphase, jika diatur dengan benar dan diasumsikan beroperasi terus-menerus, hanya akan memerlukan koreksi setiap 128 tahun sekali jika diatur secara akurat dan berjalan terus menerus.
Untuk mencapai presisi tersebut, Christopher Ward mengintegrasikan mesin jam otomatis Swiss Sellita SW 220-1 dengan modul fase bulan khusus. Modul ini mengintegrasikan dua sistem roda gigi tambahan, yang melibatkan empat roda untuk menggerakkan piringan bulan dan dua roda tambahan untuk mekanisme pengaturan.
Baca Juga: Jam Tangan Pintar Cult Sport Burn Plus Kaya Fitur Canggih Mendukung Pemantauan Kesehatan Pengguna