METRO SULTENG-Penggemar jam tangan menyukai arloji bergaya retro yang canggih, terutama jika dipadukan dengan kaliber asli. Salah satu contoh di bidang ini adalah Alpina Startimer Pilot Heritage Manufacture sebuah edisi terbatas yang memberikan penghormatan kepada “gerakan bumper” yang digunakan oleh perusahaan tradisi Swiss pada tahun 1950an.
Nama ini berasal dari desain khususnya: Bobot osilasinya berubah 120°, bukan 360° pada umumnya. Di kedua ujung lintasannya, pegas kecil mengirim massa kembali ke arah yang berlawanan, sehingga memudahkan proses penggulungan.
Saat ini, pergerakan dengan desain seperti itu sangat jarang terjadi, sehingga merupakan suatu prestasi jika Alpina kembali menyoroti bumper mungilnya.
Namun, kaliber Pabrikan AL-709 asli memiliki bobot berosilasi yang berputar 330 derajat dan pegas asli telah diganti dengan bilah untuk putaran yang lebih besar. Sungguh menyenangkan melihat mesin jam berlapis emas melalui bagian belakang kotak pameran.
Baca Juga: Inilah Jam Tangan Glashutte Original: Kronograf Enam Puluh Edisi Tahunan 2023
Permata ini ditempatkan dalam desain klasik Startimer Pilot Heritage. Casing berbentuk bantalan ini memiliki diameter 42mm, tahan air hingga kedalaman 100 meter, dan dilengkapi mahkota pada posisi jam 4.
Baca Juga: Chanel Mempersembahkan Jam Tangan Unik: Mademoiselle J12 LA Pausa 2023
Alpina Startimer Pilot Heritage Manufacture menggunakan tali kulit anak sapi berwarna coklat dan tersedia dalam baja tahan karat dan baja tahan karat berlapis emas. Kedua versi tersebut masing-masing dibatasi sebanyak 188 buah. Mereka dijual seharga $2,850 (Rp43 juta) masing-masing $2,950 (Rp45 juta).***
Sumber: Alpina