METRO SULTENG-Jam Tangan Kalender dan Astronomi di edisi ke-24 Grand Prix d'Horlogerie de Genève (GPHG2024), Classic Moon karya pembuat jam tangan independen Swiss Laurent Ferrier.
Tersedia dalam dua versi, dalam baja tahan karat yang dipoles atau emas merah 18 karat, model elegan ini menampilkan kalender tahunan dan komplikasi fase bulan pertama merek tersebut.
Berukuran diameter 40 mm dengan ketebalan 12,90 mm, casing berbentuk kerikil dari Classic Moon dilengkapi dua korektor untuk siang dan bulan, yang masing-masing ditempatkan pada tali casing pada pukul 10 dan 8:30.
Lug melengkung dan mahkota berbentuk bola memberikan kesan gaya retro. Tahan air hingga tekanan 3 bar (30 meter / 100 kaki).
Pelat jam, dalam warna abu-abu-biru opal untuk versi baja atau warna perak dengan lapisan satin vertikal untuk versi merah emas, menampilkan, dari luar ke tengah, 31 angka tanggal, jalur menit chemin de fer, serta angka Romawi dan indeks.
Tepat di bawah pukul 12 terdapat dua jendela miring yang membingkai tampilan hari dalam seminggu dan bulan.
Jarum jam dan menit, terbuat dari emas putih yang dipernis putih atau dilapisi rutenium, menyerupai tombak Assegai. Jarum ramping yang menunjukkan tanggal juga berbentuk Assegai.
Di bagian tengah jarum detik kecil pada pukul 6, terdapat cakram bulan berwarna biru tua yang menunjukkan siklus satelit Bumi.
Kaca aventurine, yang dibuat oleh para perajin Murano, diukir dan dicat dengan tangan untuk menggambarkan bulan dan bintang.
Super-LumiNova mengisi detail ini, yang kemudian dibakar dan diukir lebih lanjut untuk menambahkan kawah. Cakram ini dilengkapi dengan lapisan enamel biru bensin yang tembus cahaya.
Fase bulan di belahan bumi utara berlawanan dengan fase bulan di belahan bumi selatan, seperti yang ditunjukkan oleh penanda U dan S di antara penanda detik kecil.
Komplikasi kalender tahunan mengenali dan membedakan bulan dengan 30 dan 31 hari, dan secara otomatis maju ke tanggal 1 setiap bulan jika diperlukan.
Penyesuaian manual hanya diperlukan setahun sekali, pada tanggal 1 Maret, untuk menyesuaikan dengan jumlah hari yang berbeda-beda di bulan Februari.
