METRO SULTENG- Puluhan Kepala Tekhnik Tambang (KTT) yang tergabung dalam Forum Kepala Tekhnik Tambang (FKTT) se-Sulawesi Tengah melaksanakan studi banding di wilayah IUP PT Vale Indonesia di Sorowako.
Kegiatan studi banding ini dilakukan untuk menambah wawasan dan pengalaman para anggota FKTT Sulteng dalam menerapkan good mining practice di wilayah IUP masing-masing.
Baca Juga: Puncak Dies Natalis Unsimar Poso ke-38: Ada Hadiah Uang Puluhan Juta dan Door Prize 1 Unit Motor
Menurut keterangan Ketua FKTT Sulteng, Syamsudin Badudu, penerapan good mining practice atau kaidah pertambangan yang baik merupakan program kerja FKTT Sulteng.
"Olehnya itu, guna meningkatkan pengalaman dan pengetahuan, kami bersama anggota melakukan studi banding terhadap perusahaan yang telah berpengalaman dalam menerapkan kaidah pertambangan yang baik, untuk kemudian dapat kami terapkan diwilayah kerja masing-masing," ujar Syamsudin selaku Ketua FKTT Sulteng.
Baca Juga: Tegas dalam Penanggulangan Penyakit Menular, PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan ADINKES 2024
Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari dimulai dari hari Selasa (22/10/24) hingga Kamis (24/10/24. Adapun kegiatan studi banding yaitu pengelolaan sistem manajemen keselamatan pertambangan yang meliputi safety, environment dan health serta pengelolaan nursery untk reklamasi.
Diketahui, anggota FKTT Sulteng sudah mencapai 101 KKT. Beberapa KTT perusahaan telah aktif melakukan operasi produksi dan telah melaksanakan tahapan kegiatan reklamasi sebesar 30 hingga 40 perusahaan.
Berikut daftar KTT perusahaan yang ikut studi banding di PT Vale Indonesia:
1. PT. Sarana Maju Cemerlang.
2. PT. Fadlan Mulia Jaya.
3. PT. Total Prima Indonesia.
4. PT. Koninis Fajar Mineral
5. PT. Mahligai Artha Sejahtera.
6. CV. Selaras Maju.
7. PT. Bumi Kalaena Persada.
8. PT. Ang and Fang Brother.
9. PT. PT Hengjaya Mineralindo.
10. PT. PAM Mineral.
12. PT. Teknik Alum Service.
13. PT. Nusajaya Persadatama Mandiri.
14. PT. Sulawesi Resource.
15. PT. Mulia Pasifik Resort.
16. PT. Surya Amindo Perkasa.
17. CV. Sulewasi Utama Mandiri.
18. PT. Sumber Permata Mineral
19. PT. Sumber Permata Selaras.
20. PT. Trinusa Dharma Utama.
21. PT. PT. Bumanik.***