METRO SULTENG-Motor matik bergaya retro sedang menjadi popular di pasar global, bahkan pabrikan Jepang mulai berlomba-lomba membuat model tersebut, mulai dari Yamaha, Suzuki, hingga Honda, demi saingi Vespa.
Tidak heran saat Honda Giorno+ baru hadir di Thailand, pada Agustus 2023, digadang-gadang akan masuk pasar Indonesia sebagai calon pesaing berat Yamaha Grand Filano, atau Fazzio
Mengingat Yamaha menjadi satu-satunya merek asal negeri sakura yang sudah bermain di ceruk pasar tersebut, dengan merilis Grand Filano, dan Fazzio. Sedangkan Honda hanya sebagai penonton di kelas itu
Baca Juga: Memperkenalkan New Honda SH125i Vetro, Model Skutik Baru Bergaya Retro
Motor matik berlambang sayap mengepak itu sepertinya hadir untuk melawan Suzuki Saluto 125 di beberapa negara. Platformnya berbeda dengan motor-motor matik di Indonesia, tidak menggunakan rangka eSAF.
Saat disinggung terkait kehadiran motor matik bergaya retro tersebut untuk pasar Indonesia, PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai produsen masih enggan membocorkan rencana jangka panjangnya.
“Kembali kita membuat produk itu dari survei Indonesia lah ya,” ujar Executive Vice President PT AHM, Thomas Wijaya di Malang, dikutip, 100Kpj, Selasa 31 Oktober 2023.
Lebih lanjut dia menjelaskan, sebelum menjual sebuah produk perusahaan perlu melakukan evaluasi untuk menyesuaikan kebutuhan pasar, baik secara desain yang sesuai selera konsumen, atau spesifikasi keseluruhan.
Baca Juga: Suzuki Burgman Street EX 125 Resmi Dirilis, Tampil Dengan Model Skutik Baru, Fiturnya Serba Modern
“Fungsinya juga tentu kita akan menyesuaikan apa yang dibutuhkan konsumen kita di Indonesia. Kalau itu menjadi masukan, dan kebutuhan konsumen, tentu kita akan evaluasi. Kita evaluasi dan kita pelajari,” tuturnya.***