METRO SULTENG-Nama Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi mendadak viral setelah melarang para Paskibraka putri 2024 agar tak pakai jilbab di momen pengukuhan pada Selasa (13/8).
Kepala BPIP Yudian Wahyudi mengakui bahwa momen Paskibraka tak berjilbab memang sudah disepakati. "Penampilan Paskibraka putri dengan mengenakan pakaian, atribut dan sikap tampang sebagaimana terlihat pada saat pelaksanaan tugas kenegaraan yaitu Pengukuhan Paskibraka adalah kesukarelaan mereka dalam rangka mematuhi peraturan yang ada dan hanya dilakukan pada saat Pengukuhan Paskibraka dan Pengibaran Sang Merah Putih pada Upacara Kenegaraan saja," kata Yudian dalam keterangannya, Rabu (14/8).
Baca Juga: Samsung Galaxy S24 FE dan Galaxy A16 Segera Diluncurkan, Intip Kelebihannya
Lantas siapakah Yudian Wahyudi? Berikut profilnya.
Yudian Wahyudi lahir di Balikpapan, 17 April 1960. Yudian Wahyudi dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Istana Negara Jakarta, Rabu 5 Februari 2020.
Yudian Wahyudi selama ini dikenal sebagai salah seorang tokoh pendidikan, ia sebelumnya menjabat Rektor UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.
Yudian, memiliki riwayat pendidikan sarjana lulusan dari universitas UIN Sunan Kalijaga. Yudian mengambil jurusan peradilan agama dan lulus pada tahun 1987.
Kemudian masih di UIN Sunan Kalijaga, ia melanjutkan untuk gelar magisternya di jurusan Islamic Studies dan menyelesaikan pendidikan pada 1993.
Seperti dikutip dari Antara, pada 2002, Yudian meraih gelar doktor di bidang yang sama dengan pendidikan magisternya namun kali ini ia mengambil studi di McGill University.
Baca Juga: Lulusan Terbaik Wisuda ke-125 Untad, Dapat Beasiswa Lanjut S2 dari Ketua IKA Ahmad Ali
Pendiri Tarekat Sunan Anbia, Yogyakarta, itu masih tercatat aktif mengajar di UIN Sunan Kalijaga. Ada tiga mata kuliah yang diajarnya pada tahun ajaran genap 2019/2020, yakni Fikih Indonesia, Hermeneutika Islam dan Teori Metodologi Hukum Islam.
Seperti diketahui 18 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Selasa (13/8/2024).
Pengurus Pusat Purna Paskibraka Indonesia (PPI) menyayangkan adanya 18 calon paskibraka putri tingkat nasional yang lepas jilbab saat pengukuhan di IKN pada Selasa kemarin.***