METRO Sulteng-banjir bandang yang melanda Dusun Batuan, Kecamatan Lampasio, Kabupaten Tolitoli, Sulteng, beberapa hari lalu mengakibatkan fua mobil truk ikut terjebak dipusaran arus air, sehingga salah satu truk warna merah yang sedang mengangkut batang kelapa keluar jalur dan terbalik.
Sementara truk satunya yang sedang memuat pupuk juga amblas nyaris terbalik. Namun beruntung tak nasibnya tak seperti truk yang memuat batang kelapa.
Kapolsek Kecamatan Lampasio Ipda Ramto L. Kapolsek membenarkan jika dua mobil truk yang naas itu terjebak dilokasi banjir yang ketinggian airnya berfareiasi dikisaran 50- 100cm.
Tak hanya itu, tambah Kapolsek, banjir tersebut menyebar di empat titik dan yang terparah di ruas jalan yang tak jauh dari tanggul. Lantaran sang sopir tak menguasai medan sehingga keluar dari badan jalan dan terbalik, begitu juga truk satunya lagi
"Kejadiannya terjadi siang hari, saat itu situasi sedang sepi dan tak ada warga atau aktifitas lalulintas disana, karena arus banjir masih tinggi, sontak ada sejumlah truk yang nekat menerobos barisan banjir, lantaran sopirnya tak kuasai medan akhirnya truk oleng dan keluar jalur," kata Kapolsek.
Dikatakan dari informasi warga soal adanya truk terguling, spontan Kapolsek Lampasio bersama anggotanya langsung menuju lokasi kejadian. Tak lama berselang kerumunan warga terlihat dilokasi menyaksikannya kejadian itu.
Mobil terbalik yang memuat kayu baru bisa diselamatkan setelah beberapa jam kejadian dengan bantuan alat berat eksapator.
Dijelaskan, untuk menghindari hal yang tak diinginkan, Kapolsek memerintahkan anggotanya untuk membantu pengendara yang akan menyebrangi luapan banjir agar terhindar dari kecelakaan.
Sementara itu Kasat lantas Polres Tolitoli IPTU Budi Prasetyo juga menyiagakan personelnya mengatur arus lalulintas di sepanjang jalan yang di lalui banjir.***
