METRO SULTENG - Anggota advicer tim transisi pembangunan Kawasan Pangan Nusantara (KPN), Datu Wajar Lamarauna, menegaskan bahwa kehadiran KPN tidak akan mengganggu ekosistem Danau Talaga di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Menurutnya, jarak antara KPN dan Danau Talaga yang berlokasi di kawasan Pantai Barat, Kabupaten Donggala itu sangat jauh.
Baca Juga: Intip Ketangguhan Hyundai Tucson XRT 2022 Yang baru Diluncurkan! Bikin Ngiler!
Disisi lain, danau tersebut juga dikelilingi kawasan hutan lindung atau di bawah kaki Gunung Sitangke, yang masuk ke dalam areal Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH). Sehingga tidak mungkin akan mengganggu ekosistem danau.
Karena isu yang beredar bahwa KPN akan merusak ekosistem, menurut Datu itu tidak benar. Karena lokasi KPN dan danau relatif berjauhan.
Baca Juga: Terbaru Harga OPPO Terjun Sampai Rp 900 Ribu, Adalah A12, bisa Masukan Kartu MicroSD hingga 256 GB
" Jaraknya sekitar 14 kilometer dari KPN ke Danau Talaga. Terkait isu yang beredar bahwa KPN mengganggu ekosistem danau, itu sama sekali tidak benar adanya," ujar Datu, Minggu (25/9/2022) kepada wartawan.
Ia juga mengungkapkan, pihaknya akan berkomitmen menjaga ekosistem dan ekologi Danau Talaga.
Baca Juga: MANTAP! Ada Promo Daihatsu All New Terios Super Murah September 2022, Cek Lokasinya
"Danau akan tetap terjaga karena hutan lindung juga kita jaga," tandasnya menegaskan komitmen KPN.
Laporan: (Sofyan/Metrosulteng)
