METRO SULTENG- Antrian panjang akibat kelangkaan solar sudah menjadi pemandangan umum di hampir seluruh SPBU di Kabupaten Morowali Utara, Sulteng.
Untuk mendapatkan bahan bakar solar dan petalite pengendara harus rela antri berjam-jam lamanya, bahkan ada kendaraan ekspedisi terpaksa harus menginap di Beteleme akibat sulitnya mendapat solar.
Baca Juga: Kapolri Minta Jajaran Raih Kembali Kepercayaan Publik Pasca Peristiswa Duren Tiga
"Itupun kalau mau isi solar di SPBU Beteleme kami hanya mendapat jatah harga solar Rp 200 - 250 ribu per mobil, sementara petugas SPBU juga melayani jerigen bahkan diduga ada kendaraan menggunakan tangki rakitan antri mengisi solar," keluh seorang sopir ekspedisi Palu-Morowali yang tak ingin namanya ditulis, Jumat (19/8/2022).
Baca Juga: Kapolri Akan Copot Polisi Beking Judi Online, Tak Peduli Itu Kapolres, Kapolda dan Pejabat Mabes
Warga seputar Beteleme mensinyalir ada oknum yang ikut mainkan solar subsidi untuk ditampung lalu dijual ke industri. Anehnya lagi kondisi antrian panjang setiap hari yang sudah cukup lama berlangsung seakan tidak pernah berhenti.
Baca Juga: Nasib Istri Ferdy Sambo Ditentukan Selepas Jumatan, Setelah Dilaporkan Kamarudin
"Kalau ada solar dan Pertalite masuk di pagi hari, sekitar pukul 16:00 Wita habis, sehingga kendaraan yang tidak kebagian khususnya kendaraan ekspedisi dan kendaran lain terpaksa harus bermalam demi mendapatkan Solar," ujar warga inisial AT.***