METRO SULTENG- Akibat hujan deras mengguyur semalaman, sejumlah Desa di Kecamatan Bungku Utara, Kabupaten Morowali Utara, Sulteng, Kamis (28/7) dilanda banjir dengan ketinggian rata-rata sekitar 70 sentimeter. Banjir itu terjadi sekitar pukul 10:00 Wita.
Adapun Desa yang terdampak banjir masing-masing Desa Kalombang di Dusun 1 (satu) dan Dusun 2 (dua), Desa Uemasi di Dusun dua, Desa Tambarabone di Dusun 3 (tiga).
Baca Juga: Jangan Kaget, Harga Tabung Gas Melon Isi Ulang di Bahadopi Morowali Capai Rp 70 Ribu
Baca Juga: Pengacara Istri Ferdy Sambo Sebut Brihadir J Tak Layak Dimakamkan Secara Kedinasan, Ini Alasannya
Adapun ketinggian banjir yang terjadi di tiga desa masing-masing, Desa Kalombang, dusun 1 dan 2 ketinggian air diperkirakan sekitar 60 Sentimeter, rumah warga yang terendam sebanyak 2 kepala keluarga, dan lahan persawahan terendam banjir seluas 129 hektar.
Di Desa Uemasi Dusun 2 ketinggian air diperkirakan sekitar 70 sentimeter, rumah warga yang terendam sebanyak 5 kepala keluarga dan lahan persawahan yang terendam seluas 60 hektar.
Di Desa Tambarabone di Dusun 3 ketinggian air diperkirakan sekitar 30 sentimeter, rumah warga yang terendam sebanyak 3 kepala keluarga, dan lahan persawahan serta perkebunan warga yang terendam banjir seluas 180 hektar.
Baca Juga: JPPR Sulteng Sambangi Bawaslu, Perkenalkan Pengurus Baru
"Adapun banjir yang terjadi di 3 desa tersebut disebabkan curah hujan yang mengguyur sejak Hari Rabu malam sampai pukul 20.00 hingga Kamis pagi membuat Sungai Siombo melanda Desa Kalombang dan Sungai Lanto di Desa Uemasi dan Tambarabone, untuk korban jiwa Nihil, " ujar Kapolsek Bungku Utara Polres Morowali Utara, IPDA Mas'ud Amara dalam keterangannya.
Dikabarkan, saat ini melalui Bhabinkamtibmas dan Babinsa bersama pihak Pemerintah Kecamatan bungku Utara, telah melakukan himbauan kepada masyarakat tetap waspada dengan adanya cuaca curah hujan yang tinggi belakangan ini, untuk sementara warga memilih tinggal di tempat yang aman.***