METRO SULTENG-Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Provinsi Sulawesi Tengah bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulteng dan pihak terkait terus melakukan koordinasi.
Secara virtual, Kadis Kominfo Santik Sudaryano R. Lamangkona memimpin rapat koordinasi dalam rangka update data dan informasi perkembangan bencana gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Sigi. Bertempat, diruang rapat Diskominfo Santik.
Baca Juga: PMI Sigi Gerak Cepat Bantu Tangani Pengungsi Gempa Lembantongoa
Pertemuan ini dihadiri oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulteng Akris Fatah, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Andy A. Sembiring, Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Palu Bambang, Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulteng Sukri, Wahana Visi Indonesia, Wagsit dan beberapa peserta lainya.
Pada kesempatan itu, Sudaryano menyampaikan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan mengupdate informasi, berkaitan dengan fenomena gempa yang terjadi di Kabupaten Sigi. Agar publik dapat mengetahui informasi terkini gempa Sigi.
Baca Juga: Dampak Gempa Sigi Magnitudo 5,3, Warga Milih Mengungsi, Pemda Tetapkan Masa Darurat Selama 14 Hari
Menurutnya, satu hal yang perlu dilakukan saat ini, yakni penanganan pengungsi, ketersediaan logistik serta penanganan lainnya terutama balita, disabilitas dan lanjut usia.
Khusus bayi dan anak-anak dibutuhkan penanganan khusus melakukan trauma healing. Sebab rasa trauma masih menghantui para pengungsi atas kejadian gempa pada tahun 2018 lalu.
Mencermati informasi beberapa persoalan penanganan pengungsi dilapangan, pada kesempatan itu, Sudaryano mengajak seluruh pihak untuk terus melakukan koordinasi pada saat dilapangan.
Baca Juga: CSR Perusahaan Tambang di Morowali Utara, Dorong Geliat Pembangunan dan Ekonomi Desa
Selain itu, manajemen lapangan dalam melakukan distribusi logistik harus terus dibangun agar semuanya berjalan dengan baik. Hal ini harus menjadi perhatian bersama.
"Hari Kamis ini Gubernur Rusdy Mastura bersama rombongan direncanakan akan meninjau secara langsung lokasi bencana gempa bumi di Kabupaten Sigi."ungkap Sudaryano.
Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sulteng Akris mengatakan, perkembangan saat ini khususnya di Desa Lembantongoa, yang mengungsi dilapangan kurang lebih sebanyak 216 jiwa, Saat ini para pengungsi masih membutuhkan logistik dan tenda.
Baca Juga: Jam Tangan SEIKO PRESAGE SRPH78, Siap Menjadi Pendamping Pergelangan Tangan yang Elegan
"Saat ini kondisi sudah mulai normal. Walupun sesekali masih terjadi gempa tapi sudah tidak terasa", kata mantan Kalak BPBD Kabupaten Donggala itu.