sosial-budaya

Jokowi Angkat Bicara usai Budi Arie Kena Reshuffle, Ngaku Bakal Temui Ketum Relawan Projo Itu dalam Waktu Dekat

Jumat, 12 September 2025 | 20:09 WIB
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (kiri) angkat bicara terkait Budi Arie Setiadi yang turun dari kursi Menteri Koperasi (Menkop) RI imbas kebijakan reshuffle di Kabinet Merah Putih. (Instagram.com / @jokowi - @budiariesetiadi)

METRO SULTENG - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi, memilih untuk tak banyak bicara soal reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden RI, Prabowo Subianto.

Salah satu nama yang diganti dalam perombakan tersebut adalah Budi Arie Setiadi, Ketua Umum Projo sekaligus tokoh relawan pendukung Jokowi pada tahun 2014 silam.

Terkait Budi Arie yang terkena reshuffle di Kabinet Merah Putih, Jokowi menegaskan kebijakan penggantian menteri itu adalah kewenangan penuh Presiden Prabowo.

Baca Juga: Bengkel Motor di Desa Lingkar Tambang Makin Sepi, Daya Beli Lesu, Ekonomi Layu

“Itu kewenangan presiden, hak presiden (reshuffle Budi Arie). Saya nggak bisa memberikan komentar, karena itu hak presiden,” jawab Jokowi singkat saat ditanya awak media di Solo, pada Jumat, 12 September 2025.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menekankan dirinya tidak ikut campur dalam urusan perombakan kabinet.

Menurut Jokowi, semua langkah yang diambil Prabowo adalah hak prerogatif yang melekat pada jabatan presiden.

“(Pak Prabowo minta saran sebelum reshuffle?) Nggak, nggak, itu hak prerogatif presiden dan saya juga di Solo terus,” kata Jokowi menepis dugaan adanya komunikasi politik sebelum perombakan di Kabinet Merah Putih itu.

Dalam reshuffle yang diumumkan pekan ini, diketahui terdapat lima menteri yang diganti oleh Presiden Prabowo.

Baca Juga: Warga Tiga Kelurahan di Palu Adukan Masalah Lahan ke Pemprov, Anwar Hafid: Akan Ditangani Serius dan Transparan

Budi Arie Setiadi yang sebelumnya menjabat Menteri Koperasi dan UKM, posisinya kini ditempati Ferry Juliantono.

Budi Arie sendiri bukan sekadar menteri, melainkan sosok penting di lingkaran relawan Jokowi. Ia dikenal sebagai pendiri sekaligus Ketua Umum Projo, organisasi yang menjadi motor dukungan Jokowi sejak Pemilu 2014.

Kendati Budi Arie kehilangan kursi menteri, Jokowi memastikan hubungan personal mereka tetap terjaga. Ia mengaku dalam waktu dekat akan bertemu dengan mantan anak buahnya tersebut.

“Belum (ketemu Budi Arie). Belum (komunikasi). Belum ketemu, belum ketemu. Tapi mungkin segera ketemu, tapi belum ketemu,” ujar Jokowi sambil tersenyum.

Baca Juga: Senator Andhika Amir Tanamkan Nilai 4 Pilar Kebangsaan kepada Pelajar Banggai

Halaman:

Tags

Terkini