sosial-budaya

Sejumlah Titik Jalan Provinsi di Tolitoli Rusak Parah, Warga Harapkan Perbaikan

Jumat, 30 Mei 2025 | 08:52 WIB
Salah satu lubang di jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Tolitoli - Kabupaten Parigi Moutong. Lubang di jalan tersebut tergenang air pada musim hujan. (Foto: IST).

METRO SULTENG – Secara umum, kondisi ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Parigi Moutong (jalur Pantai Timur) dengan Kabupaten Tolitoli, cukup bagus.

Namun, ada beberapa titik masih ditemukan kerusakan yang cukup parah.

Kerusakan itu mulai terlihat dari pertigaan jalur Tolitoli ke arah Labonu. Tepatnya di sekitar Desa Basi, Kecamatan Basi Dondo, Kabupaten Tolitoli.

Baca Juga: Komnas HAM Sulteng Bekali Mahasiswa Untad melalui Diseminasi Hukum dan HAM

Amin (30), warga setempat, kepada awak media pada Kamis pagi (29/5/2025) mengakui, jalan provinsi yang menghubungkan Pasir Putih – Labonu – Mepanga sudah rusak selama bertahun-tahun.

"Mungkin sudah (rusak) sekitar tiga tahun terakhir. Ruas jalan dari Labonu sampai Mepanga sebagian rusaknya parah," ujar Amin.

Ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Tolitoli dan Kabupaten Parigi Moutong.
Hal senada disampaikan Ina Dei (50). Ia menyebutkan, dari dataran Labonu hingga ke penurunan Mepanga, badan jalan sudah banyak yang tidak berbentuk. Terdapat lubang-lubang besar yang digenangi air seperti kubangan kerbau.

Baca Juga: Bengkalai Masalah Jalan Lingkar Bora - Pandere, DPRD Sulteng Minta Pemkab Sigi Tanggung Jawab

Pantauan media ini menunjukkan bahwa jalan ke arah Tolitoli menuju Mepanga adalah yang paling parah. Diperkirakan sekitar 3 kilometer mengalami kerusakan, dari total 40 kilometer ruas jalan Mepanga–Labonu–Pasir Putih.

Meski kerusakan hanya ditemukan di beberapa titik, namun sangat mengganggu kenyamanan pengguna jalan.

"Yang paling rusak parah itu di wilayah Tolitoli. Sementara memasuki wilayah Pantai Timur Mepanga, Kabupaten Parigi Moutong, jalan relatif bagus. Hanya saja, masih ada beberapa titik yang berlubang," kata Rendy, pengendara sepeda motor yang sering melintasi jalur tersebut.

Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Pemprov Sulteng, Faidul Keteng, melalui Kabid Jalan dan Jembatan, Ir. Asbudianto, membenarkan adanya sejumlah titik rusak di ruas jalan provinsi Labonu–Mepanga (Pasir Putih).

Baca Juga: Gubernur Anwar Hafid Telepon Bupati Donggala, Minta Penanganan Cepat Banjir Wombo

"Masih ada sekitar 30 kilometer jalan yang perlu diperbaiki. Tahun 2024 lalu hanya sekitar 3 kilometer yang mendapat anggaran untuk preservasi ruas jalan ini," jelas Asbudianto via pesan WhatsApp.

Saat ditanya soal program perbaikan untuk tahun ini, Asbudianto menyebut belum ada penganggaran.

Halaman:

Tags

Terkini