METRO SULTENG- Kondisi rumah Campa di Desa Balangloe Tarowang, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulsel sangat memperihatinkan. Namun mirisnya, kondisi tersebut tidak pernah diperhatikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Jeneponto.
Baca Juga: Diduga akibat Aktivitas Tambang Nikel, 3 Desa di Morowali Utara Terendam Banjir Berlumpur
Campa yang akrab disapa Daeng Naik itu hidup sendiri, setelah ditinggal meninggal istrinya dan anaknya yang pergi merantau bertahun-tahun, hingga sekarang belum juga mendapat kiriman dari putranya itu.
Untuk kebutuhan sehari-hari, pria dengan usia tua rentah ini hanya mengandalkan keluarga dan tetangga untuk memenuhi makan dan minum sehari-harinya.
Baca Juga: Aroma Bill Hotel Fiktif Menyeruak di DPRD Palu, Nilainya Capai Rp 1 Miliar
Melihat sisi rumahnya sudah tidak layak lagi dijadikan tempat tinggal, beberapa tiang rumah panggung yang ia tempati sudah nampak patah termasuk papa rumah yang sudah mulai rapuh dan sangat rawan jika terinjak.
Selain itu, kondisi rumah panggung tersebut sudah miring ke depan terlihat akan roboh dan sangat berbahaya jika pria paruh baya tersebut sementara beristirahat tiba-tiba rumahnya roboh.
Diusia yang rentah ini dan sudah tidak kuat lagi untuk bekerja, ia sangat berharap ada perhatian dari pemerintah Daerah Kabupaten Jeneoponto.
"Harapannya rumah saya dapat bantuan renovasi, karena rumah ini sudah mau roboh, saya kwatir saat saya tidur rumah ini roboh," harap Daeng naik saat ditemui metrosulteng dikediamannya, Kamis (27/4/23).***
