METRO SULTENG - Kapala Kepolisian Resor Morowali Utara, Sulteng, AKBP Imam Wijayanto menyatakan siaga atas bencana banjir yang terjadi di berbagai wilayah Kabupaten Morowali Utara.
"Kami telah menurunkan tim tanggap bencana Polres Morowali Utara untuk membantu serta mengevakuasi warga yang terdampak banjir, khususnya yang terjadi di wilayah Kecamatan Petasia Barat dan terakhir hari ini wilayah Kecamatan Petasia Timur," ungkap Kapolres Sabtu (8/4/2023).
Baca Juga: Komit Bangun Morowali Utara, PT COR Bantah Banjir di Kolonodale Akibat Aktivitas Pertambangannya
Hingga siang hari ini, anggota Polres Morut masih berjibaku membantu serta mengevakuasi warga yang terdampak banjir yang melanda dua desa di Kecamatan Petasia Timur, yaitu Desa Bunta dan Desa Tompira.
Akibat banjir, jalan yang menghubungkan Kecamatan Petasia dan Petasia Timur tergenang air setinggi lutut orang dewasa.
"Untuk membantu masyarakat yang melintas, Polres Morowali Utara menurunkan beberapa kendaraan dinas untuk mengangkut warga beserta kendaraannya, baik yang akan menuju ibukota maupun sebaliknya," sebut Kapolres.
Baca Juga: Jalan Trans Sulawesi Poros Tompira-Bunta Banjir, Pedagang: Tolong Kami Pak!
Baca Juga: Perayaan Paskah di Tolai, Gubernur Sulteng Sampaikan Pesan Toleransi
Polres Morowali Utara juga telah berkoordinasi dan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah, BPBD, TNI dan personel Brimob di lapangan, untuk melakukan evakuasi dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir.
"Kita doakan bersama agar banjir ini segera surut dan masyarakat dapat beraktivas seperti biasanya, "pinta Kapolres. ***
