PT Vale Sampaikan Penjelasan atas Situasi Sungai Oko-Oko dan Huko-Huko di Pomalaa

photo author
- Selasa, 18 November 2025 | 14:39 WIB
Sedimen Pond PT Vale di IGP Pomalaa, Kolaka (Vale)
Sedimen Pond PT Vale di IGP Pomalaa, Kolaka (Vale)

METROSULTENGPT Vale Indonesia Tbk (“PT Vale”) menegaskan komitmennya terhadap kebebasan berpendapat dan peran pers sebagai bagian dari prinsip demokrasi, keadilan, serta supremasi hukum. Perusahaan menghormati setiap kritik dan masukan yang disampaikan secara bertanggung jawab sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

PT Vale meyakini bahwa tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG) merupakan fondasi penting bagi keberlanjutan dan kesuksesan jangka panjang. Karena itu, seluruh aktivitas operasional dan proyek yang sedang dikembangkan dijalankan berdasarkan prinsip etika, transparansi, dan akuntabilitas. Komitmen ini berjalan seiring dengan penerapan standar Environmental, Social, and Governance (ESG) yang menjadi pedoman utama dalam menjaga keseimbangan antara ekonomi, lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat.

Saat ini, proyek PT Vale di Pomalaa masih berada dalam tahap konstruksi, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur pendukung dan penyiapan operasional. Walau belum memasuki tahap produksi, langkah perlindungan lingkungan dan sosial telah diterapkan sejak awal untuk meminimalkan risiko dan dampak yang mungkin timbul.

Baca Juga: Imigrasi Banggai Perkuat Layanan Publik dengan Fasilitas yang Semakin Nyaman

Pemantauan kualitas udara dan air dilakukan secara berkala, termasuk di area yang memiliki potensi aliran menuju Sungai Oko-Oko. Proses ini dilaksanakan bersama otoritas terkait guna memastikan perlindungan terhadap ekosistem lokal dan akses air masyarakat.

PT Vale menyampaikan empati mendalam atas banjir yang terjadi di area persawahan Desa Oko-Oko, Kecamatan Pomalaa, serta Desa Lamendai, Kecamatan Tanggetada, Kabupaten Kolaka. Kejadian tersebut merupakan sesuatu yang tidak diharapkan, mengingat perusahaan berkomitmen menjalankan praktik pertambangan yang baik serta menjaga kualitas lingkungan di wilayah operasional.

Menghadapi intensitas hujan yang tinggi, perusahaan terus melakukan pemantauan di titik-titik pengambilan sampel (sampling point), termasuk area tangkapan air yang mengalir ke Sungai Oko-Oko. Pemantauan ini bertujuan memastikan tidak terjadi gangguan terhadap kualitas lingkungan.

Baca Juga: Perkuat Sistem Kelistrikan, PT Vale Kolaborasi dengan Pemkab Lutim dan PLN Gelar Sosialisasi di Sorowako

Sementara itu, kondisi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Huko-Huko dipengaruhi curah hujan ekstrem yang menyebabkan sejumlah pocket pond meluap dan tidak mampu menampung volume air. Tim lapangan PT Vale telah melakukan berbagai langkah perbaikan dan pengendalian untuk mengantisipasi situasi tersebut guna meminimalkan dampak yang mungkin dirasakan masyarakat.

Perusahaan juga melakukan pendataan serta pengumpulan informasi terhadap potensi dampak pada lahan pertanian maupun tambak masyarakat di sekitar aliran Sungai Huko-Huko. PT Vale terbuka bekerja sama dengan masyarakat, pemerintah daerah, dan dinas terkait untuk memastikan penanganan situasi ini berjalan menyeluruh dan terkoordinasi.

PT Vale memahami pentingnya komunikasi terbuka dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat sipil dan media. Perusahaan berkomitmen menyampaikan informasi yang jelas, transparan, dan dapat diverifikasi mengenai kinerja keberlanjutan serta pengelolaan lingkungan dan sosial. Seluruh rencana dan dokumen terkait, termasuk AMDAL, RKL, dan RPL, disusun melalui proses konsultasi publik agar aspirasi masyarakat menjadi bagian dari pengambilan keputusan. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iwan MS

Tags

Rekomendasi

Terkini

X