METRO SULTENG - Pendekatan kepada masyarakat menjadi kunci. Hal inilah dilakukan
personel yang berjaga di empat pos kamtibmas Satgas III Preventif Operasi Madago Raya di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Tujuannya untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di kabupaten bekas konflik itu.
Kegiatan sambang warga dilakukan serentak pada Jumat (30/5/2025) oleh personel dari Pos Kamtibmas Tamanjeka, Tabalu, Masamba, dan Kalora.
Baca Juga: Cegah Peredaran Senpi dan Handak di Poso, Satgas Madago Raya Intensifkan Razia Kendaraan
Mereka menyambangi rumah-rumah warga serta titik-titik keramaian untuk berdialog langsung dan menyampaikan pesan-pesan kamtibmas.
Kasatgas III Preventif Ops Madago Raya, Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre mengatakan, pendekatan persuasif ini merupakan upaya utama dalam membangun kepercayaan dan kerja sama antara aparat keamanan dan masyarakat.
"Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman. Kehadiran anggota kami bukan untuk menakut-nakuti, tapi untuk mendengarkan dan membantu setiap keluhan warga di wilayah operasi," ujarnya.
Baca Juga: Cegah Ekstremisme di Sigi, Satgas Madago Raya Libatkan Imam Masjid dan Pegawai Syara
Selain berdialog, personel pos kamtibmas juga mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap potensi gangguan keamanan, terutama yang berkaitan dengan paham radikalisme dan intoleransi.
Menurut Kombes Kurniawan, masyarakat memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas wilayah. Oleh karena itu, partisipasi aktif warga dalam memberikan informasi sangat dibutuhkan guna mencegah potensi gangguan sejak dini.
Baca Juga: Polisi dan Satgas Pungli Gerebek Pos Pungutan di Seba-Seba, Dua Orang Diperiksa
"Jika ada hal-hal mencurigakan, kami minta warga jangan ragu melapor. Kami siap bergerak cepat menindak lanjuti setiap adanya potensi gangguan kamtibmas," tegas Dansat Brimob Polda Sulteng tersebut.
Satgas Madago Raya merupakan operasi berkelanjutan yang bertujuan untuk memelihara situasi kamtibmas di wilayah operasi khususnya Kabupaten Poso dan sekitarnya. (*)
