METRO SULTENG – Menjelang keberangkatan jemaah haji tahun 1446 H/2025 M, Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, memberikan pesan khusus serta tips menghadapi cuaca ekstrem di Tanah Suci. Pelepasan resmi jemaah haji Kabupaten Morowali berlangsung pada Selasa, 13 Mei 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Iksan menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak hanya hadir secara seremonial, tetapi turut memberikan dukungan konkret kepada para jemaah haji Morowali.
“Pemerintah daerah wajib memberikan dukungan maksimal agar ibadah haji berjalan lancar. Kami doakan semua kembali dalam keadaan sehat dan menjadi haji yang mabrur,” ujarnya.
Salah satu bentuk dukungan, lanjutnya, adalah pemeriksaan kesehatan serta pembekalan informasi penting yang berkaitan dengan aturan baru di Arab Saudi.
“Kami menyampaikan tips antisipatif, termasuk larangan merokok dan pembatasan pemasangan spanduk atau banner jemaah di sekitar Masjidil Haram,” jelasnya.
Iksan juga mengingatkan pentingnya menjaga stamina dan kesiapan mental, mengingat suhu ekstrem yang diperkirakan terjadi selama musim haji tahun ini.
“Tahun lalu suhu sempat mencapai 51 derajat Celsius. Tahun ini diperkirakan berada di kisaran 47 hingga 50 derajat. Jemaah harus menjaga daya tahan tubuh dengan baik,” tegasnya.
Ia pun memberikan tips praktis, terutama bagi jemaah perempuan, agar membawa perlengkapan pribadi yang menunjang kenyamanan selama menjalankan ibadah.
“Terutama untuk ibu-ibu, bawalah handuk kecil untuk membasuh wajah dan menjaga kebersihan pribadi,” tambahnya.
Keberangkatan jemaah haji Morowali ini menjadi bagian dari kuota nasional dan diharapkan berlangsung lancar tanpa kendala berarti, baik dari sisi kesehatan maupun kelengkapan administrasi.