Baca Juga: Mantan Aktivis LSM di Morowali Utara Sayangkan Tindakan Klaimer Lahan PT ANA
Jurnalisme yang kini berada di era digital, menurutnya, justru harus makin memerhatikan dampak pemberitaan pada masyarakat.
Bahkan, media dan jurnalis harus kritis mengingat fenomena imperialisme digital yang menempatkan pekerja pers maupun industri media massa dalam posisi yang tidak seimbang dalam hubungan dengan platform digital.
Orientasi bisnis yang menjadi karakter perusahaan platform digital tidak hanya menguatkan kecenderungan mengeruk keuntungan, tetapi juga berpotensi kurang memperhitungkan penurunan kualitas pada masyarakat. (*)