METRO SULTENG - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 Kodim 1306/Kota Palu kembali menunjukkan komitmennya dalam memperbaiki dan memperindah infrastruktur pedesaan.
Sejak Jumat pagi (11/10/2024), Kodim 1306 melaksanakan kegiatan pengecatan jembatan di Desa Bambasiang, Kecamatan Palasa. Kegiatan ini bertujuan tidak hanya memperbarui tampilan jembatan, tetapi juga melindungi struktur dari kerusakan dan korosi akibat cuaca ekstrem.
Kapten Inf Edi Riyado, mewakili Dandim 1306/Kota Palu, menyampaikan bahwa pengecatan jembatan ini merupakan bagian dari upaya TMMD dalam memastikan infrastruktur desa tetap fungsional dan aman bagi masyarakat.
Baca Juga: KB Gratis dan Edukasi Stunting Jadi Prioritas TMMD ke-122 di Parigi Moutong
“Jembatan ini merupakan jalur penting bagi warga setempat. Dengan pengecatan ini, kami ingin memastikan jembatan lebih tahan lama dan nyaman digunakan,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi hangat dari warga Desa Bambasiang. Salah seorang warga, Aslin (39), mengungkapkan rasa terima kasihnya atas peran TNI.
"Dengan adanya pengecatan ini, jembatan terlihat lebih indah dan ada kesan terasa lebih aman dilalui. Kami sangat berterima kasih atas perhatian TNI dalam membantu desa kami,” katanya.
TMMD juga berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran warga untuk lebih peduli dan menjaga infrastruktur yang telah dibangun bersama.
Baca Juga: Antisipasi Banjir, Warga dan Personel TNI Lakukan Normalisasi Sungai Bambasiang di Parimo
"Infrastruktur yang baik adalah tanggung jawab bersama, dan kami ingin masyarakat turut berperan dalam merawatnya," tambah Kapten Edi Riyado.
Dengan dilaksanakannya pengecatan jembatan ini, diharapkan jalur penghubung utama Desa Bambasing dapat tetap kokoh dan terawat, sehingga memberikan manfaat jangka panjang bagi warga sekitar.
TMMD ke-122 membuktikan bahwa sinergi antara TNI dan masyarakat mampu menciptakan perubahan nyata di wilayah pedesaan. ***
