POSO, METROSULTENG.com- Pekan Olahraga Seni dan Karya Ilmiah (POSKI) II, antar Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) Kopertais wilayah VIII, yakni Sulawesi, Papua dan Maluku, kini kembali diselenggarakan di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (8/7/2019).
Dalam hal ini, sebanyak dua puluhan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), dilepas pada Sabtu (6/7) lalu, oleh Ketua I STAI Poso, Drs. H. Arfan Hakim, M. Pd.I, Ketua II, Dra. Ruwaidah Untingo, serta Ketua III Ibrahim Ismail, S.Ag.,M.HI.
-
Ketua III STAI Poso, Ibrahim Ismail dan oficial tim footsal foto bersama kontingen Poski II STAI Poso. (Foto:IST)
Ketua I STAI Poso, Arfan Hakim mengatakan, kegiatan POSKI Tersebut merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap dua tahun sekali.
“Ini adalah tahun kedua, STAI Poso kembali mengikuti kegiatan POSKI II. Dimana beberapa tahun lalu, kegiatan ini pernah digelar di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, kemudian untuk yang kedua ini di STAI DDI Kabupaten Sidrap,” terangnya.
Sementara, Ibrahim Ismail mengatakan, kampus STAI Poso menargetkan bisa masuk dalam 10 besar POSKI tahun ini, dari empat cabang lomba yang diikuti, yakni Footsal, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Sepak Takraw serta lomba di bidang seni Karangan Cerita Islami.
“Targetnya kita masuk 10 besar, karena memang cukup banyak perguruan tinggi islam swasta yang ikut,” harapnya.
Ditambahkannya, untuk mengikuti kegiatan POSKI II kali ini, STAI Poso telah mempersiapkan diri selama kurang lebih satu bulan.
“Saya minta doa restu, mudah-mudahan acara ini berjalan lancar, dan membawa prestasi yang baik, untuk Sekolah Tinggi Agama Islam Poso,” pungkasnya.
Abdul Kadir Abdjul official tim Footsal, yang di hubungi oleh media ini menambahkan, bahwa seluruh peserta dari STAI Poso dalam kondisi fit dan siap untuk bertanding.
"Kami akan menampilkan yang terbaik untuk Kabupaten Poso dan kampus kami tercinta yakni STAI Poso, serta kami optimis bisa mencapai target kali ini," tukasnya. (KIM)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Editor: Administrator