pendidikan

Hadiri Munas Hidayatullah, Mentan Amran Sulaiman Ajak Kader Ikut Program Besar Prabowo Percepat Hilirisasi Pertanian

Rabu, 22 Oktober 2025 | 08:48 WIB
Mentan Andi Amran Sulaiman hadiri Munas Hidayatullahmengajak jamaah Hidayatullah mencetak 1.000 petani milenial untuk memperkuat swasembada pangan Indonesia. Gerakan ini diharapkan menjadi penggerak utama kemandirian pangan dan hilirisasi komoditas strategis. (FOTO: HUMAS KEMENTAN)

“Kita sudah kirim 10.000 ton beras ke Palestina atas perintah Presiden tanggal 7 Juli 2025. Sekarang kita siapkan lahan di Indonesia untuk menyiapkan pangan bagi Palestina. Pasti bisa,” tambah Mentan Amran.

Dalam kesempatan tersebut, Mentan Amran juga menjelaskan konsep tiga tingkat keyakinan yang menjadi pegangan hidupnya: ilmu yakin (15 persen), ainul yakin (20 persen), dan haqqul yakin (65 persen), yang menurutnya menjadi kunci kesuksesan dalam hidup dan perjuangan. Mentan Amran menutup arahannya dengan pesan inspiratif.

“Ayo buat perubahan besar di republik ini, mulai dari pertanian. Kalau pertanian bergerak, republik ini akan bergerak. Jangan takut miskin, tapi takutlah jika hidup tidak bermanfaat bagi banyak orang,” ungkap Mentan Amran.

Baca Juga: Presiden Prabowo Minta Duit Sitaan Korupsi Rp13 Triliun untuk Beasiswa LPDP: Menkeu Purbaya Sanggupi Tahun Depan Bisa Berjalan

Ketua Umum DPP Hidayatullah Nashirul Haq menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Mentan Amran atas komitmen besar beliau dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat dan kedaulatan pangan nasional.

“Beliau ini bukan hanya pejabat, tapi juga pejuang. Komitmen dan pengalaman panjang Pak Mentan Amran luar biasa. Beliau memahami betul persoalan rakyat, mulai dari rumitnya birokrasi sampai perlawanan terhadap mafia yang mengambil manfaat dari sistem,” kata Nashirul.

Ia menambahkan, dukungan Hidayatullah terhadap program Kementerian Pertanian diwujudkan melalui kolaborasi nyata di lapangan, salah satunya dengan program cetak sawah di Kalimantan Timur seluas 30 hektare yang akan terus diperluas.

“Kami ingin menggarap lahan yang lebih luas, agar bisa memberi manfaat bagi umat dan bangsa. Dengan dukungan teknologi pertanian yang diperkenalkan Pak Mentan Amran, kita bisa meningkatkan produktivitas dan menumbuhkan generasi petani milenial yang modern,” ujarnya.

Baca Juga: Pemkab Morowali Dorong Penguatan Karakter ASN Lewat Pelatihan ESQ

Melalui arahan Mentan Amran, Hidayatullah menargetkan lahirnya 1.000 petani milenial yang siap mengelola lahan produktif dan memanfaatkan teknologi pertanian.

“Insya Allah ini akan menjadi gerakan besar. Kalau pertanian bisa dimodernisasi, para santri dan kader muda pun akan melihat bahwa bertani itu keren dan menjanjikan,” imbuhnya.

Nashirul juga menegaskan pentingnya edukasi dan pendampingan bagi generasi muda agar tidak hanya menerima bantuan, tetapi juga memiliki etos kerja dan visi kemandirian.

“Bantuan tanpa edukasi tidak akan mengubah mindset. Pemerintah harus terus membangun kesadaran bahwa sektor pertanian adalah sektor masa depan,” jelasnya.

Baca Juga: Arti Mimpi Masa Lalu Pertanda Masalah Keluarga yang Belum Selesai atau Kerinduan, Berikut Deretan Tafsirnya

Menutup pernyataannya, Nashirul Haq menyampaikan keyakinannya bahwa Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Mentan Amran Sulaiman akan mampu mewujudkan kedaulatan pangan dan keadilan ekonomi bagi seluruh rakyat.

Halaman:

Tags

Terkini