pendidikan

Arti Mimpi Bertemu Nabi Daud Menut Islam Yang Memberi Pertanda Akan Meraih Kedudukan Tinggi di Dunia

Sabtu, 12 Juli 2025 | 09:48 WIB
Ilusttasi Nabi Daud

METRO SULTENG–Setiap orang pasti akan mengalami mimpi dalam tidurnya, karena sejatinya mimpi adalah nikmat yang diberikan hambanya saat tidur. Nah, Salah satu sosok Nabi yang sering dikaitkan dengan mimpi adalah Nabi Daud AS, seorang nabi sekaligus raja yang dikenal karena keadilannya, kekuatannya, dan hubungannya yang dekat dengan Allah SWT. Lantas, Bagaimana tafsir mimpi melihat nabi Daud AS dalam islam?

Mengutip laman bincang syariah, dalam Islam, tafsir mimpi memiliki landasan yang berasal dari Al-Qur’an, Hadis, dan pandangan ulama. Kitab Mu’jam Tafsirul Ahlam halaman 379 menyebutkan bahwa mimpi melihat nabi Daud AS memiliki beberapa makna, tergantung pada konteksnya.


Simbol Kekuasaan dan Keadilan

Mimpi melihat Nabi Daud AS sering kali ditafsirkan sebagai pertanda kekuatan dan kedudukan. Bagi seseorang yang sedang mencari arah hidup atau berada dalam proses meraih tanggung jawab besar, mimpi ini bisa menjadi simbol datangnya kekuasaan atau otoritas.

Baca Juga: Arti Mimpi Sepatu, Memakai atau Melihat Sepatu Bisa Melambangkan Tentang Hubungan Rumah Tangga dan Harta

Dalam konteks masyarakat, mimpi ini menandakan bahwa di wilayah tempat pemimpi berada akan muncul pemimpin yang adil, bijaksana, dan mampu membawa keadilan sosial.

Sebaliknya, jika pemimpin di wilayah tersebut dikenal zalim, maka mimpi ini bisa menjadi pertanda bahwa Allah akan menggantinya dengan pemimpin yang adil. Ini adalah pengharapan sekaligus kabar baik bagi masyarakat yang tengah dirundung ketidakadilan.

وقيل: من رأی داود عليه السلام : فإنه يكون في تلك البلدة ملك عادل، أو رئيس فاضل، أو قاض حكيم منصف، وإن كان رئيس تلك البلدة ظالماً، بدله الله تعالى رئيساً عادلاً، وإن كان قاضياً جائراً، بدله الله تعالى مكانه قاضياً عادلاً في حكمه، وإن كان محتملاً للقضاء ناله.

“Dikatakan pula: Barang siapa yang melihat Nabi Daud ‘alaihis salam, maka di negeri tersebut akan muncul seorang raja yang adil, pemimpin yang berbudi luhur, atau hakim yang bijak dan adil. Jika pemimpin negeri itu zalim, maka Allah akan menggantinya dengan pemimpin yang adil. Jika hakimnya tidak adil, maka Allah akan menggantinya dengan hakim yang adil dalam putusannya. Dan jika si pemimpi layak menjadi hakim, maka ia akan meraihnya.”

Ujian dan Penyesalan

Menariknya, mimpi ini tidak hanya berkaitan dengan kejayaan, tetapi juga dengan kesalahan dan penyesalan. Si pemimpi mungkin akan terjerumus dalam suatu kekeliruan atau dosa, namun setelah itu, ia akan sadar, menyesal, dan menempuh jalan tobat. Dalam hal ini, Nabi Daud menjadi cermin dari proses spiritual seseorang yang terjatuh namun bangkit kembali dengan penuh kesungguhan.

داود عليه السلام : من رأه في المنام يصيب قوة وسلطاناً ويقع في أمر خطأ ثم يندم ويتزهد ويبتلى بسلطان ظالم ثم ينجيه الله تعالى منه، ويظفر به، وينصره عليه، ويرزقه الملك والشرف.

“Nabi Daud ‘alaihis salam: Barang siapa yang melihatnya dalam mimpi, maka ia akan memperoleh kekuatan dan kekuasaan. Ia akan terjerumus dalam suatu kesalahan, kemudian menyesal, menjadi zuhud (menjauhi dunia), dan diuji dengan seorang penguasa yang zalim, namun Allah Ta’ala akan menyelamatkannya dari penguasa itu, memberinya kemenangan atasnya, menolongnya, serta mengaruniakan kepadanya kerajaan dan kehormatan.”

Tanda Kecintaan Pada Zikir dan Tilawah

Nabi Daud AS dikenal sebagai nabi yang gemar bertilawah dengan suara merdu, sehingga dalam mimpi, kehadirannya bisa pula menjadi isyarat bagi kedekatan dengan Al-Qur’an, kecintaan pada dzikir, dan semangat dalam ibadah. Bagi sebagian orang, ini merupakan panggilan untuk kembali pada kehidupan yang lebih tenang, khusyuk, dan berfokus pada ketaatan.

Halaman:

Tags

Terkini