Simak penjelasan An-Nablusi berikut ini;
الكَفَنُ هُوَ فِي المَنَامِ سَتْرٌ لِلعَوْرَةِ. وَبَعْضَ دَلَّ ذَلِكَ عَلَى زَوَاجِ العَازِبِ. وَمَنْ رَأَى أَنَّهُ يَلْبَسُ كَفْناً فَإِنَّهُ مَالَ إِلَى الزِّنَى. فَإِنْ لَمْ يَغْطِ رَأْسَهُ وَرِجْلَهُ فَهُوَ فَسَادُ دِينِهِ. وَكُلَّمَا كَانَ الكَفَنُ عَلَى الْمَيِّتِ أَقَلَّ فَهُوَ قَرِيبٌ إِلَى التَّوْبَةِ.
Artinya; "Kafan dalam mimpi adalah penutup aurat. Beberapa orang menafsirkan itu sebagai pertanda pernikahan bagi orang yang belum menikah. Barang siapa melihat dirinya mengenakan kafan, maka ia condong kepada zina. Jika kafan itu tidak menutupi kepalanya dan kakinya, maka itu adalah kerusakan agamanya. Semakin sedikit kafan yang menutupi jenazah, maka semakin dekat ia kepada taubat."
Sementara itu, dalam kitab Ibnu Sirrin yang berjudul Tafsir al-Ahlam al-Kabir (Lebanon: Dar Kutub Ilmiah, 1971), Jilid I, halaman 108 dijelaskan bahwa mimpi kain kafan berarti bisa menunjukkan kematian spiritual, yaitu kematian hati dan jiwa.
Ibnu Sirrin berkata, jika dalam mimpi tersebut, kepala dan kaki orang yang bermimpi tidak tertutup kain kafan, maka itu berarti agamanya rusak. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti amalan yang tidak sesuai dengan syariat, atau dosa-dosa yang telah diperbuatnya.
Lebih lanjut, barang siapa yang melihat seluruh tubuhnya dibungkus kain kafan, maka mimpi ini bisa berarti bahwa orang tersebut akan segera meninggal dunia. Lihat penjelasan Ibnu Sirrin berikut ini;
ومن رأى كأنه ملفوف بالكفن كما تلف الموتى دلت رؤياه على موته فإن لم يغط رأسه ورجليه فهو فساد دينه وكلما كان الكفن على الميت أقل فهو أقرب إلى التوِبة وما كان أكثر فهو أبعد من التوبة
Artinya; "Barang siapa melihat dirinya terbungkus kain kafan seperti mayat, maka mimpinya menunjukkan kematiannya. Jika kepala dan kakinya tidak tertutup, maka itu adalah kerusakan agamanya. Semakin sedikit kain kafan pada mayat, maka semakin dekat ia kepada taubat. Dan semakin banyak, maka semakin jauh ia dari taubat."
Dengan demikian, mimpi melihat diri sendiri dibungkus kain kafan perlu diinterpretasikan secara hati-hati. Tafsir mimpi ini bisa bermakna baik atau buruk, tergantung pada kondisi orang yang bermimpi.***