METRO SULTENG-Amran H. Yahya Bupati Tolitoli mengapresiasi Pendidikan di wilayahnya yang dinilai menunjukkan hasil yang memuaskan, hal tersebut disampaikan melalui upacara Hari Pendidikan Nasional Jumat (2/5/2025).
Ia mengatakan, peningkatan mutu serta kualitas pendidikan di Tolitoli sejumlah guru telah mencapai standar yang diharapkan oleh Kementerian Pendidikan RI serta sejumlah fasilitas penunjang pendidikan lainnya juga tersedia.
"Kami selalu berkomitmen untuk memprioritaskan pendidikan di Tolitoli, Alhamdulillah sejumlah Guru kita terjadi peningkatan dari segi mutu dan kualitas, tentu fasilitas pendidikan juga harus tersedia" Kata Bupati Tolitoli.
Baca Juga: Sofyan Kaepa Ajak KKS Bangun Daerah: Kolaborasi Menuju Banggai Laut yang Lebih Baik
Hal itu dapat dilihat dari adanya guru yang berprestasi mendapatkan reward beasiswa gratis ke Australia untuk mengambil strata dua di negeri kanguru tersebut.
Amran H. Yahya menyebut nama guru tersebut, Alfin Anwar yang mengajar di SMP Negeri 2 kecamatan Tolitoli salah satu dari dua perwakilan asal Sulawesi Tengah yang berkesempatan kuliah di Australia.
"Selamat kepada bapak Alfin Anwar yang mendapatkan beasiswa ke Australia dan kami selalu pemerintah akan mengupayakan yang terbaik untuk pak Alfin, karena beasiswa sebesar 2 Miliyar bukan angka yang sedikit tolong di pergunakan sebijak mungkin" Ungkap orang nomor satu di Kabupaten Tolitoli itu.
Selanjutnya, Bupati juga menyampaikan amanat Presiden RI Prabowo Subianto melalui pidato Kementerian Pendidikan RI, untuk memprioritaskan pendidikan guna penuntasan kemiskinan dan melarang bentuk diskriminasi dilingkungan pendidikan.
Baca Juga: Brigade Pertanian Segera Dibentuk di Sulteng, Kawal Target 6 Ton per Ha
"Jadi amanat Pak Presiden kita melalui pidato Kementerian Pendidikan Republik Indonesia siapapun dari manapun warga Indonesia harus mendapatkan pendidikan tanpa diskriminasi itu sangat tegas, ini juga sinergi dengan program Gubernur Sulawesi Tengah" ujar Amran.
Ia berharap, serangkaian capaian prestasi dibidang pendidikan serta amanat Presiden RI Prabowo Subianto dapat memotivasi seluruh pihak untuk menjadikan pendidikan adalah hal yang utama menuju Indonesia emas 2045 mendatang.***/AR