METRO SULTENG - Sekolah Dasar (SD) PT Lestari Tani Teladan (PT LTT) berhasil mengukir prestasi dengan lolos sebagai finalis lomba sastra siswa nasional (LS2N).
Lewat cabang menulis cerita tingkat SD, Syafiya Ramadhani Kaleb, siswi berprestasi SD PT LTT, berhasil melewati babak penyisihan tingkat provinsi sehingga mewakili Provinsi Sulawesi Tengah ke babak final yang telah digelar di The Acacia Hotel Jakarta.
Dalam acara penutupan di kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada 3 Desember 2024, Kepala Pusat Prestasi Nasional, Dr. Maria Veronica Irene Herdjiono, M.Si., menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta lomba. Ia mengungkapkan rasa bangganya kepada siswa-siswi yang telah terpilih mewakili provinsinya masing-masing.
Baca Juga: Kesaksian Bidan Ni Luh soal Peran SJA di Desa Tontowea, Perusahaan Sawit Anak Usaha Astra Agro
Kepala SD PT Lestari Tani Teladan, Hasniati, mengucapkan selamat kepada Syafiya yang lolos menjadi finalis di tingkat nasional. Saat berangkat ke Jakarta, Syafiya didampingi gurunya yang bernama Azidania Rifa’atul Khasanah.
“Saya berharap prestasi Syafiya bisa menjadi contoh dan motivasi untuk siswa lain yang memiliki minat menulis agar lebih tekun belajar dan berlatih,” ujar kepsek.
Baca Juga: Ariati, Perempuan Suku Bunggu yang Menata Masa Depan Bersama Astra Agro Lestari
Hasniati menambahkan, sebagai sekolah dasar yang berlokasi di perkebunan kelapa sawit Group Astra Agro Lestari di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, SD PT LTT terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan bakat dan potensi siswa dalam berbagai bidang, termasuk sastra.
Melalui pencapaian ini, SD PT LTT terus membuktikan kontribusinya dalam mencetak generasi muda yang kreatif dan berprestasi.
“Saya sangat bersyukur bisa terpilih menjadi finalis menulis cerita tingkat nasional. Pengalaman yang sangat berharga ini, akan saya jadikan motivasi dan pembelajaran pada kesempatan berikutnya,” kata Syafiya yang saat ini duduk di kelas 4 SD PT LTT.
Anak kedua dari Didi Novaldi Kaleb ini merupakan putri asli Sulawesi keturunan Suku Tialo, salah satu suku asli yang banyak mendiami daerah Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Baca Juga: Desa Peleru, Astra Agro Lestari, Dulu dan Sekarang
Di lingkungan keluarga dan teman-temannya, Syafiya dikenal memang gemar menulis dan bercita-cita menjadi seorang design grafis.
Dari pengalamannya berangkat ke Jakarta, Syafiya mengaku senang bertemu banyak tokoh nasional. Beberapa yang hadir secara langsung dalam kegiatan tersebut, diantaranya Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Kepala Pusat Prestasi Nasional, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, serta beberapa staf ahli dan staf khusus dari Kemendikbudristek.