pendidikan

Khutbah Jumat 31 Mei 2024 Tema Motovasi dan Niatkan Diri Berhaji

Kamis, 30 Mei 2024 | 06:07 WIB
Ditjen PHU Kemenag akan menggelar seleksi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2024, di Desember 2023 (foto : ilustrasi)

METRO SULTENG-Sebentar lagi kita memasuki bulan haji atau bulan Dzulhijah 1445 Hijriyah atau 2024 Masehi. Bertepatan dengan itu, khutbah Jumat ini mengajak kepada jamaah untuk senantiasa menanamkan semangat untuk dapat pergi ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji yang merupakan Rukun Islam yang kelima.

Jumat berikut ini berjudul "Motivasi pergi Haji’ untuk Motivasi Pergi ke Tanah Suci". Semoga bermanfaat! (Redaksi)

Khutbah I

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ الْإِيْمَانِ وَالْإِسْلَامِ. وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ الْأَنَامِ. وَعَلٰى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ الْكِرَامِ. أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلَامُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا وَحَبِيْبَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَاحِبُ الشَّرَفِ وَالْإِحْتِرَامِ. أَمَّا بَعْدُ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. اِتَّقُوْ اللهَ، وَاعْمَلُوا الصَّالِحَاتِ وَاجْتَنِبُوا الْمُنْكَرَاتِ وَاذْكُرُوا اللهَ فِي أَيَّامٍ مَعْلُوْمَتٍ وَاشْكُرُوْا لِلّٰهِ الَّذِيْ بِنِعْمَتِهِ تَتِمُّ الصَّالِحَاتُ، قَالَ اللهُ تَعَالَى: فِيْهِ اٰيٰتٌۢ بَيِّنٰتٌ مَّقَامُ اِبْرٰهِيْمَ ەۚ وَمَنْ دَخَلَهٗ كَانَ اٰمِنًاۗ وَلِلّٰهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ اِلَيْهِ سَبِيْلًاۗ وَمَنْ كَفَرَ فَاِنَّ اللّٰهَ غَنِيٌّ عَنِ الْعٰلَمِيْنَ


Ma’asyiral muslimin, jamaah Jumat rahimakumullah,

Mengawali khutbah Jumat ini, wajib bagi khatib untuk senantiasa berwasiat kepada jamaah khususnya kepada diri pribadi khatib untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt. Ciri orang bertakwa bisa terlihat dari sikap dan perilakunya setiap hari yang teguh menjalankan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya. ad Mari evaluasi diri kita sendiri, apakah kita sudah komit dalam menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya? atau malah sebaliknya kita ada kecenderungan lalai terhadap perintah Allah dan malah sering mengerjakan larangan-larangan-Nya. Naudzubillah min dzalik.

Semoga kita senantiasa diberi hidayah agar menjadi golongan orang-orang yang bertakwa sehingga kita menjadi umat Islam yang berislam secara kaffah atau totalitas.

Allah berfirman:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ادْخُلُوْا فِى السِّلْمِ كَاۤفَّةً ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, masuklah ke dalam Islam (kedamaian) secara menyeluruh dan janganlah ikuti langkah-langkah setan! Sesungguhnya ia musuh yang nyata bagimu.” (Al-Baqarah Ayat 208)

Ma’asyiral muslimin, jamaah Jumat rahimakumullah,

Di antara upaya untuk menjadikan diri kita umat Islam yang kaffah adalah dengan melaksanakan semua rukun Islam yang terdiri dari 5 hal. Rukun Islam ini merupakan pondasi yang bisa memperkuat keislaman kita. Terkait rukun Islam ini Rasulullah bersabda:

بُنِيَ الْإِسْلَامُ عَلَى خَمْسٍ: شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ، وَ إِقَامِ الصَّلَاةِ، وَ إِيْتَاءِ الزَّكَاةِ، وَ حَجِّ الْبَيْتِ، وَ صَوْمِ رَمَضَانَ . رواه البخاري و مسلم

Artinya: "Islam dibangun di atas lima perkara, yaitu persaksian bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, pergi haji, dan puasa di bulan Ramadhan” (HR Al-Bukhari dan Muslim).

Dari lima Rukun Islam ini, terdapat ibadah yang berat dan butuh perjuangan khusus untuk dapat melakukannya. Ibadah tersebut adalah ibadah pergi ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji.

Halaman:

Tags

Terkini