METRO SULTENG - Roadshow Safari Ramadan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah 1446 H/2025 M berlanjut di Masjid Raya Banawa, Kabupaten Donggala, pada Jum’at malam (7/8/2025).
Dua malam sebelumnya, Tim Safari Ramadan Pemprov mengunjungi masjid di Kota Palu dan Kabupaten Sigi.
Sama seperti Safari Ramadan sebelumnya, Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid dan Wagub Reny Lamadjido, juga menyertai rombongan.
Baca Juga: Gubernur Sulteng: Efisiensi Anggaran Tak Boleh Hambat Pembangunan Infrastruktur Dasar
Saat berada di Donggala, Gubernur Sulteng Anwar Hafid mengimbau jamaah dan masyarakat Donggala, untuk tidak lagi terjebak dalam perdebatan politik. Proses Pilkada 2024 kata dia telah selesai.
Anwar Hafid mengajak seluruh elemen masyarakat untuk merajut kembali tali silaturahmi dan fokus pada pembangunan Donggala dan Sulawesi Tengah ke depan.
Orang nomor satu Sulteng itu menyampaikan
bahwa pemerintahannya akan memberlakukan dua terobosan, setelah 16 hari dilantik Presiden Prabowo Subianto di Jakarta dan mengikuti retret di Akmil di Magelang.
Baca Juga: Rombongan DPP dan DPW Perindo Temui Gubernur Sulteng
Dua terobosan penting itu akan diwujudkan melalui Program 9 Berani, yaitu Berani Cerdas dan Berani Sehat.
“Mulai tahun ajaran baru nanti, tidak boleh ada lagi pungutan 1 sen pun di SMA/SMK/MA/SLB di Sulteng,” tegas Gubernur Anwar Hafid di hadapan masyarakat Donggala.
Kebijakan ini ujarnya, juga berlaku di sekolah SMA/SMK/MA/SLB swasta di Sulteng.
Untuk bidang kesehatan, bagi masyarakat yang tidak memiliki jaminan kesehatan, dapat berobat di Rumah Sakit Undata dan Madani melalui terobosan program Berani Sehat.
Ia pun mengakui telah mengaungkan Berani Berkah di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah lewat Surat Edaran nomor 05 tahun 2025 tentang Imbauan Salat Berjamaah.
Baca Juga: Kumpulkan Para Pengusaha Nasional, Prabowo Ajak Atasi Kemiskinan dan Buka Lapangan Pekerjaan
Program ini, kata gubernur, bertujuan untuk menebarkan keberkahan di seluruh wilayah Sulawesi Tengah.