Kadis PMD Morowali Diminta Tegas ke Semua Desa yang Menyalahgunakan Dana BUMDes, Tidak Tebang Pilih

photo author
- Rabu, 17 Agustus 2022 | 12:43 WIB
Kepala dinas pemberdayaan masyarakat desa dan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak Kabupaten Morowali Abdul Wahid Hasan
Kepala dinas pemberdayaan masyarakat desa dan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak Kabupaten Morowali Abdul Wahid Hasan

METRO SULTENG-Dugaan penyalahgunaan dana Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang terjadi disejumlah desa di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, menjadi perhatian publik di Morowali.


PEMDA MOROWALI UCAPKAN HUT KE 77 RI
PEMDA MOROWALI UCAPKAN HUT KE 77 RI


HUT ke 77 RI PT IMIP
HUT ke 77 RI PT IMIP
Dimana sebelumnya telah diketahui aparatur Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali, memakai dana BUMDes untuk menutupi pajak bumi dan bangunan (PBB) masyarakat dan pajak anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDesa) tahun 2020, sebesar Rp60 juta.

Iklan Ucapan Kepala Desa Bahoruru
Iklan Ucapan Kepala Desa Bahoruru

Bahkan pernyataan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMDP3A) Kabupaten Morowali Abd Wahid Hasan tegas alasan apapun Pemdes Harapan Jaya menggunakan dana BUMDes untuk kepentingan pemerintah desa itu tidak bisa dibenarkan.


Iklan ucapan Kepala Dinas Sosial Morowali
Iklan ucapan Kepala Dinas Sosial Morowali
"Apapun alasannya, tidak dibenarkan dana penyertaan modal dipinjam untuk menutupi pajak. Karena dana itu digunakan untuk modal usaha BUMDdes," ujarnya Sabtu (13/8) lalu.


Iklan Ucapan Sekretaris DPRD Morowali
Iklan Ucapan Sekretaris DPRD Morowali
Namun pernyataan Kadis DPMDP3A Morowali ini disoroti salah satu warga Desa Bahomotefe Asnawi yanv menyebut jika pernyataan Kadis DPMDP3A Pemda Morowali ini tidak objektif, dan terkesan tebang pilih.


Iklan Ucapan Kantor Imigrasi Kelas II Banggai
Iklan Ucapan Kantor Imigrasi Kelas II Banggai
Menurutnya, di Desa Bahomotefe, Kecamatan Bungku Timur juga terjadi hal yang sama, ada pejabat desa dan pengurus BUMDes yang meminjam dana BUMDes untuk kebutuhan pribadinya, hingga sekarang belum dikembalikan, total keseluruhan ada sekitar Rp 69 juta.


Iklan Ucapan Kades Larobenu
Iklan Ucapan Kades Larobenu
"Mereka ambil-ambil dana BUMDes sudah cukup lama, yang banyak meminjam itu oknum-oknum aparatur desa termasuk mantan kepala desa, dan itu mulai mereka pinjam ditahun 2020 hingga 2021," ujar mantan Wakil Ketua Badan Permusyararan Desa Bahomotefe ini, Senin (15/8).


Iklan Ucapan Kepala Desa Kolono
Iklan Ucapan Kepala Desa Kolono
"Untuk khusus mantan Kepala Desa, paling banyak ada sekitar Rp29 juta, dan belum ada yang dikembalikan," tambahnya.

Anehnya, kata Asnawi, pada peristiwa tersebut, jika disandingkan dengan yang terjadi di Desa Harapan Jaya, Kepala Dinas DPMDP3A Abd Wahid Hasan tidak menyalahkan kasus yang terjadi di Desa Bahomotefe.


Iklan Ucapan Kepala Sekolah SMA 2 Bungku
Iklan Ucapan Kepala Sekolah SMA 2 Bungku
"Kita ketahui di Desa Harapan Jaya kasusnya sama, padahal Pemdes Harapan Jaya membantu PBB masyarakat, karena kebijakan yang salah itu disalahkan oleh Kadis. Di Bahomotefe Kades dan staf desa juga meminjam tapi dibela mati-matian dihadapan bupati," terangnya.


Iklan Ucapan Kecamatan Bumi Raya
Iklan Ucapan Kecamatan Bumi Raya
"Pak Bupati harus tahu, bahwa orang-orang seperti ini tidak bisa ditempatkan sebagai pejabat pemerintahan, harapan reformasi ini kan memberantas KKN yaitu korupsi, kolusi dan nepotisme, nah ini indikasi nepotisme, karena Kades Bahomotefe ini kelaurganya, makanya dia bela mati-matian, bahkan sudah dinonjob pun masih dibela," ungkapnya.


Iklan Ucapan Kepala Desa Laroue
Iklan Ucapan Kepala Desa Laroue
Olehnya, Asnawi meminta agar Bupati Morowali Taslim mengevaluasi jabatan Kadis DPMDP3A Abd Wahid Hasan.

Ia juga meminta agar anggaran BUMDes di Desa Bahomotefe juga perlu diperiksa karena sudah banyak kegaduhan terkait penggunaan dana BUMDes.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X