POSO, METROSULTENG.com- Pekan lalu, Bupati Poso, Darmin Agustinus Sigilipu, menerima sertifikat Indikasi Geografis Marmorata, yakni kepemilikan produk khas daerah, yang berada di tana Poso, pada acara Festival Pangan Cerdas yang digelar di Poso City Mall, Jumat (9/8/2019).
Kabag Humas Poso, Armol Songko yang di hubungi oleh media ini mengatakan, dari hasil kajian yang telah dilakukan Dirjen Hak Kekayaan Intelektual (HKI) secara berjenjang, bahwa Kabupaten Poso, dinyatakan berhak memegang sertifikat Indikasi Geografis Marmorata.
"Tentunya, sertifikat ini didapatkan melalui dokumen permohonan yang telah di ajukan oleh pemerintah daerah, beberapa waktu lalu, termasuk didalamnya adalah reputasi, kualitas dan karakteristik barang atau produk yang terkait dengan faktor geografis dari Sidat Marmorata itu sendiri," jelas Armol pada media ini saat dihubngi via WA, Senin (12/8/2019).
Olehnya, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Provinsi Sulawesi tengah, Zulkifli, mengapresiasi upaya yang dilakukan pemerintah Kabupaten Poso, untuk mendapatkan pengakuan sebagai pemegang hak atas Indikasi Geografis Marmorata.
"Ini merupakan peluang untuk dapat mengusulkan spesifikasi khas daerah Poso yang lain, guna memperoleh pengakuan yang sama," terangnya.
Bupati Darmin menambahkan, hal tersebut dirasa penting, sebab dengan memperoleh perlindungan indikasi geografis akan diperoleh manfaat yang begitu besar. Selain itu, indikasi geografis juga dapat melestarikan keindahan alam, pengetahuan tradisional, serta sumber daya hayati, yang pastinya akan berdampak positif terhadap pengembangan agro wisata.
"Memiliki sertifikat indikasi geografis, merupakan salah satu upaya pemerintah, untuk melindungi produk daerah kita, agar tidak diklaim dan dipatenkan oleh daerah lain," jelas Bupati Darmin yang juga mantan pasukan Garuda XII kamboja.
Bupati Darmin berharap, kerja sama ini akan terus berkesinambungan, sehingga tidak menutup kemungkinan beberapa spesifikasi produk khas daerah Poso seperti Kayu Ebony, Kain Inodo, Beras Kamba dan Kopi Napu bisa diusulkan untuk memperoleh pengakuan indikasi geografis seperti halnya Sidat Marmorata.
"Dengan adanya beberapa spesifikasi produk khas daerah Poso, saya atas nama pemerintah daerah Kabupaten Poso, memberi petunjuk kepada OPD terkait, agar segera menyusun dokumen dan melakukan kajian secara teknis untuk diusulkan secepatnya agar bisa memperoleh pengakuan yang sama," tutupnya. (KIM)
