METRO SULTENG - Perwakilan 22 koperasi pertambangan rakyat dari Desa Oyom, Kecamatan Lampasio, Kabupaten Tolitoli, menemui Gubernur Sulawesi Tengah H Rusdy Mastura, di Palu pada Rabu siang (21/12/2022).
Dirut PT. SMS Akhmad Sumarling ikut mendampingi perwakilan 22 koperasi saat bertemu gubernur.
Pertemuan siang itu bertempat di VVIP Bandar Udara Mutiara Sis Aljufri Palu. Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Rusdy Mastura menyatakan mendukung sepenuhnya keberadaan 22 koperasi pertambangan rakyat Desa Oyom.
Baca Juga: PT. SMS Harusnya Didukung, Bukan Justru Dimusuhi !
Kehadiran 22 koperasi diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja baru. Gubernur meminta PT. Sulteng Mineral Sejahtera (SMS) sebagai bapak angkat, untuk terus mendampingi dan membantu pengurusan kelengkapan izin koperasi. Supaya tidak ada lagi yang namanya usaha berkedok penambangan ilegal.
"Saya akan pasang badan kalau ada yang menghalang-halangi terkait kepentingan masyarakat Desa Oyom. Siapapun itu,"tantang Gubernur Rusdy Mastura di hadapan perwakilan 22 koperasi Desa Oyom, dalam rilis PT. SMS yang diterima redaksi.
Bahkan gubernur berjanji akan membantu proses percepatan perizinan 22 koperasi tersebut. Tujuannya agar masyarakat segera bisa bekerja secara resmi.
Orang nomor satu Sulteng ini juga berharap kepada jajaran Polda Sulteng, untuk menindak tegas bila ada masyarakat yang bekerja secara ilegal di pertambangan tembaga Desa Oyom. Karena saat ini pemerintah sudah membantu memudahkan proses perizinan.
"Kalau masih ada yang ilegal, terus kendalanya dimana,"ujar gubernur.
Saat salah seorang perwakilan koperasi meminta kesediaan waktu untuk datang menemui masyarakat Oyom, Cudi - sapaan akrab Gubernur Sulteng, berjanji akan datang bersilaturahmi ke Tolitoli.
"Nanti kita jadwalkan,"jawab mantan Walikota Palu dua periode ini.
Gubernur mengatakan, dirinya berencana menyerahkan langsung dokumen perizinan kepada 22 koperasi Desa Oyom yang beranggotakan 530 orang.
Baca Juga: Gubernur Sulteng Prihatin atas Meninggalnya Karyawan PT GNI karena Kecelakaan Kerja
Pada kesempatan itu juga, Gubernur Sulteng memberi amanah dan kepercayaan kepada Akhmad Sumarling SE, selaku Dirut PT. SMS, untuk menjalankan program pertambangan rakyat di Desa Oyom.