pemerintahan

Bupati Poso Dinobatkan Sebagai Warga Masyarakat Adat Tampo Bada

Senin, 5 September 2022 | 09:28 WIB
Bupati Poso Dinobatkan Sebagai Warga Masyarakat Adat Tampo Bada (Foto: Rusman)

METRO SULTENG- Bupati Poso dr. Verna G.M Inkiriwang melantik Majelis Adat Wilayah Bada Periode 2021-2026, di Desa Gintu, Kecamatan Lore Selatan, Poso, Jum'at, (2/9/2022).

Pelantikan itu dilakukan setelah Bupati Poso dinobatkan sebagai masyarakat Adat Tampo Bada, ditandai dengan ritual Adat Mepomahile.

Pengukuhan Majelis Adat Wilayah Bada Periode 2021-2026 itu berdasarkan Surat Keputusan Camat Lore Selatan Nomor : 189.1/ 8.2/VI/2021 tentang penetapan Dewan Pimpinan Wilayah Majelis Adat Tampo Bada periode 2021-2026.

Bupati Poso, dr. Verna G.M Inkiriwang menyampaikan bentuk apresiasi dan terima kasih kepada Sesepuh Adat Tampo Bada bersama seluruh tokoh adat dan tokoh masyarakat di Tampo Bada.

Baca Juga: Ketum PPP Suharso Monoarfa Dicopot dari Jabatannya oleh Mahkamah Partai

Baca Juga: Valencia Lolos 10 Besar Klasemen Liga Spanyol Setelah Kalahkan Getafe 5-1

"Terimakasih karena senantiasa menjaga dan memeliharao9o kelestarian adat istiadat dan budaya leluhur secara turun temurun hingga tetap lestari sampai saat ini," ujar Bupati Poso.

Selaku pihak Pemda Poso, dikatakan Verna sangat merespon dan mendukung kegiatan Musyawarah Wilayah ke-5 Majelis Adat Bada Tahun 2022 sebagai ruang komunikasi antara pemangku kepentingan lainya.

Ditambahkan Verna, akan mendorong masyarakat adat untuk bersinergi bersama Pemerintah Daerah dalam urusan pembangunan, pemerintahan, dan pelayanan sosial masyarakat.

"Dalam merumuskan program kerja kedepan Masyarakat Adat Tampo Bada khususnya program yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat daerah Kabupaten Poso. Demi terwujudnya cita-cita bersama untuk Poso yang maju dan sejahtera," katanya.

Baca Juga: Pilihan 5 Jenis Motor Listrik yang Sudah Mengaspal di Indonesia, Buruan! Permintaannya Meningkat

Baca Juga: Peringati HUT ke-102 Desa Ensa, Bupati Morowali Utara Minta Terus Pelihara Kerukunan

Lebih lanjut, Verna menyampaikan meskipun ditengah derasnya arus Globalisasi Informasi dan Komunikasi, kekayaan adat dan budaya daerah Kabupaten Poso. Khususnya Budaya Tampo Bada masih tetap eksis.

"Merupakan satu kebanggaan khasanah daerah yang perlu kita pertahankan dan lestarikan bersama adat dan budaya-budaya nusantara lainnya yang masih kental dan mengakar di Kabupaten Poso," ungkapnya.

Kegiatan tersebut tentunya, kata Bupati Poso merupakan upaya untuk mengokohkan persatuan dan kesatuan didalam menghadapi segala persoalan kebangsaan dan kebhinekaan.

Halaman:

Tags

Terkini