METRO SULTENG— Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Reny Lamadjido, menghadiri rapat paripurna penandatanganan nota kesepakatan rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD 2026, di DPRD Sulteng, Senin.
Paripurna dipimpin Ketua DPRD Sulteng, Arus Abdul Karim, didampingi para wakil ketua serta dihadiri anggota dewan, staf ahli gubernur, dan kepala OPD lingkup Pemprov Sulteng.
Wagub Reny menyampaikan apresiasi kepada jajaran DPRD atas masukan, kritik konstruktif, dan ide-ide yang turut memperkaya penyusunan KUA-PPAS 2026.
Baca Juga: PT Vale Respons Aspirasi Warga, Mediasi Pemkab Morowali Hasilkan Kesepahaman Awal
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang telah memberikan saran, kritik, dan ide-ide yang membangun dalam penyusunan Rancangan KUA dan PPAS 2026,” ujarnya.
Penandatanganan nota kesepakatan, kata Wagub Reny, menjadi bukti kuatnya kemitraan eksekutif dan legislatif yang terus terjaga dalam membangun Sulawesi Tengah.
“Semangat kemitraan ini adalah modal penting untuk membangun Sulawesi Tengah, kini dan ke depan,” tambahnya.
Wagub juga berharap pembahasan Rancangan APBD (R-APBD) 2026 dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang terbaik bagi masyarakat.
Ia meminta seluruh kepala OPD proaktif mengikuti setiap tahapan agar penyusunan APBD selesai tepat waktu sesuai regulasi.
Di akhir sambutannya, Wagub kembali mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam proses penyusunan KUA-PPAS 2026, sembari berharap kerja-kerja pembangunan terus diberkahi menuju terwujudnya “Sulteng Nambaso”.***