METROSULTENG— Pemerintah Kabupaten Morowali Utara menggelar penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pembentukan Mall Pelayanan Publik (MPP), Selasa (14/10/2025), di Ruang Pola Kantor Bupati Morowali Utara. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Morowali, H. Djira K, S.Pd., M.Pd.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat sinergi antarinstansi serta meningkatkan kualitas layanan terpadu kepada masyarakat. MPP Morowali Utara dijadwalkan akan diresmikan pada 23 Oktober 2025, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kabupaten Morowali Utara, sekaligus menjadi awal dimulainya seluruh pelayanan publik di lokasi tersebut.
Sekitar 20 instansi pemerintah dan lembaga vertikal turut hadir dan menandatangani PKS, termasuk Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Banggai yang akan membuka layanan keimigrasian di MPP.
Kepala Kantor Imigrasi Banggai, Yusva Aditya, menyampaikan komitmen penuh untuk mendukung kolaborasi tersebut sebagai langkah mendekatkan layanan kepada masyarakat Morowali Utara.
“Kehadiran Mall Pelayanan Publik ini menjadi simbol nyata kolaborasi lintas instansi dalam meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat. Imigrasi Banggai siap berkontribusi penuh agar masyarakat Morowali Utara dapat mengurus paspor dan layanan keimigrasian lainnya dengan mudah, cepat, dan tanpa harus menempuh perjalanan jauh,” ujar Yusva Aditya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Sulawesi Tengah, Arief Hazirin Satoto, mengapresiasi partisipasi Kantor Imigrasi Banggai dalam mendukung penyelenggaraan MPP. Ia menilai, kehadiran layanan keimigrasian di MPP merupakan wujud nyata transformasi pelayanan publik yang digalakkan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi.
Baca Juga: Berjibaku Atasi Kebakaran Lahan Sawit Yang Tak Jauh dari Tower Sutet di Mori Utara
“Melalui kehadiran Imigrasi di Mall Pelayanan Publik, kami ingin memastikan bahwa layanan keimigrasian dapat diakses lebih dekat oleh masyarakat, terutama di wilayah yang jauh dari kantor imigrasi. Ini bagian dari reformasi birokrasi dan digitalisasi layanan yang menjadi prioritas kami,” jelas Arief Hazirin Satoto.
Pembentukan MPP Morowali Utara diharapkan mampu menghadirkan pelayanan publik yang cepat, transparan, dan terintegrasi dalam satu lokasi. Selain memperkuat koordinasi antarinstansi, keberadaan MPP juga diharapkan menjadi simbol transformasi pelayanan publik modern yang berorientasi pada kemudahan dan kepuasan masyarakat.***